Jakarta (ANTARA) - PT Dahana pamerkan layanan unggulan Quarry Management dalam Pameran Mining Indonesia 2025 di JiExpo Kemayoran, Jakarta, 17-20 September 2025. Layanan ini merupakan solusi terintegrasi bagi industri kuari yang menuntut efisiensi, keselamatan, dan keberlanjutan.
General Manager Divisi Kuari dan Konstruksi PT Dahana, Setio Budhianto, menjelaskan bahwa Quarry Management mencakup seluruh tahapan kegiatan kuari mulai dari persiapan, operasional hingga pengelolaan hasil tambang.
“Quarry Management Dahana lahir dari pengalaman dan tantangan yang ada di industri kuari. Dengan layanan ini, pelanggan dapat menghemat biaya operasional sekaligus meningkatkan produktivitas,” ungkapnya di sela pameran, Kamis, 18 September 2025.
Tahapan layanan Quarry Management dimulai dari land clearing&mapping kemudian dilakukan site development & construction meliputi pembangunan infrastruktur penunjang, serta persiapan area kerja agar operasional kuari berjalan lancar.
Dalam tahap inti, Dahana menghadirkan keahlian mine planning, loading hauling serta drilling dan blasting dengan standar keselamatan tinggi untuk menghasilkan fragmentasi batuan yang optimal. Material hasil peledakan kemudian diproses di stone crushing plant agar sesuai spesifikasi yang dibutuhkan sektor pemurnian mineral dan konstruksi.
Pengelolaan berlanjut pada tahap stockpile management, yakni pengaturan persediaan material hasil produksi agar siap didistribusikan secara efisien. Dahana memastikan proses ini dilakukan dengan sistem yang terkontrol sehingga mendukung kelancaran rantai pasok pelanggan.
Setio menambahkan, layanan ini lahir dari pengalaman panjang Dahana menghadapi kondisi di lapangan sekaligus kebutuhan konsumen akan layanan manajemen kuari yang terintegrasi serta membawa keuntungan lebih.
“Kami hadir dengan konsep manajemen kuari terintegrasi, sehingga pelanggan bisa fokus pada bisnis inti, sementara seluruh aspek teknis ditangani profesional oleh tim Dahana,” jelasnya.
Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
