Pupuk Indonesia raih penghargaan dalam strategi kurangi emisi karbon

2 hours ago 3
Pupuk Indonesia mempunyai mitra kerja yang semangat dalam menjaga pencapaian terhadap pengurangan emisi. Ini adalah motivasi bagi Pupuk Indonesia untuk senantiasa menjaga lingkungan. Semoga tujuan mulia untuk terus menjaga bumi ini sesuai dengan mand

Jakarta (ANTARA) - PT Pupuk Indonesia (Persero) mendapatkan penghargaan atas strategi dan transparansi perusahaan dalam pengelolaan emisi karbon dalam ajang "The Best Corporate Emission Reduction Transparency Award 2025” yang diselenggarakan oleh Investortrust.

Penghargaan "Green Achievement in Emission Reduction and Diamond Achievement in Emission Transparency" itu diterima oleh Senior Project Manager (SPM) Sustainability & Clean Ammonia Pupuk Indonesia M. Rozikin Busro di Jakarta, Selasa (28/4).

"Pupuk Indonesia mempunyai mitra kerja yang semangat dalam menjaga pencapaian terhadap pengurangan emisi. Ini adalah motivasi bagi Pupuk Indonesia untuk senantiasa menjaga lingkungan. Semoga tujuan mulia untuk terus menjaga bumi ini sesuai dengan mandat Paris Agreement dapat tercapai," kata Rozikin dalam siaran persnya, Rabu.

Rozikin menjelaskan bahwa Pupuk Indonesia telah menyusun roadmap jangka panjang yang dimulai 2022 hingga 2060, sehingga upaya pengurangan emisi karbon perusahaan berjalan terarah. Roadmap tersebut mencakup efisiensi energi, pengembangan teknologi produksi rendah karbon, serta pemanfaatan sumber energi terbarukan.

Roadmap ini terbagi dalam dua fase, yaitu fase pertama hingga 2030 dengan target penurunan emisi sebesar 4,25 juta ton karbon dioksida (CO2) ekuivalen untuk mendukung pencapaian Nationally Determined Contribution (NDC).

Sementara fase kedua berlangsung hingga 2060 dengan target penurunan emisi hingga 19,2 juta ton CO2 ekuivalen guna mencapai netralitas karbon.

Rozikin menyebut salah satu langkah yang dijalankan Pupuk Indonesia ke depan melakukan revitalisasi pabrik melalui revamping proyek maupun pabrik-pabrik baru seperti proyek Pusri 3B yang akan menurunkan konsumsi energi.

Selain itu, Rozikin menuturkan Pupuk Indonesia juga mengembangkan bisnis energi bersih. Perusahaan akan mengembangkan fasilitas produksi green ammonia di Pupuk Iskandar Muda di Aceh. Pupuk Indonesia juga mengembangkan proyek green ammonia (hybrid) melalui anak perusahaan di Gresik. Menurutnya, produk green ammonia ini dapat menjadi bagian penting dalam mendukung transisi energi, sekaligus bahan baku industri rendah emisi.

Pupuk Indonesia juga mengedepankan program offsetting solusi berbasis alam atau nature-based solution (NBS) melalui penanaman pohon yang dijalankan melalui program Community Forest dan Agroforestry.

Dalam program ini, pada 2024 Pupuk Indonesia berhasil merealisasikan program NBS di 400 hektare lahan dengan menanam 120.000 pohon. Pohon-pohon tersebut diproyeksikan mampu menyerap hingga 1.200 ton CO2. Pada 2025, Pupuk Indonesia menargetkan program NBS akan dilaksanakan mencapai 1.400 hektar lahan yang akan mampu menyerap hingga 4.200 ton CO2.

Rozikin mengungkapkan, Pupuk Indonesia berkomitmen terus melaksanakan program ini dengan target menanam 7,5 juta pohon di 25.000 hektar lahan pada 2030.

“The Best Corporate Emission Reduction Transparency Award 2025” diselenggarakan oleh Investortrust. Ajang ini menjadi apresiasi terhadap perusahaan-perusahaan yang dinilai telah menunjukkan komitmen tinggi terhadap transparansi dalam pengelolaan emisi karbon.

Baca juga: Pupuk Indonesia revitalisasi pabrik, jaga keterjangkauan harga pupuk

Baca juga: Pupuk Indonesia gaungkan kolaborasi kunci wujudkan ketahanan pangan

Baca juga: Pupuk Indonesia tekankan penebusan pupuk subsidi hanya di kios resmi

Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |