Jakarta (ANTARA) - BUMN bidang konstruksi PT PP (Persero) menyatakan siap bersinergi dengan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) untuk memperkuat ekonomi nasional dan mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.
Corporate Secretary PT PP, Joko Raharjo di Jakarta, Senin mengatakan pihaknya siap berkolaborasi dengan Danantara, mengingat lembaga tersebut merupakan pilar penting dalam membangun ekosistem kemandirian ekonomi dan keberlanjutan.
"Dengan adanya konsolidasi kekuatan ekonomi nasional, Indonesia akan lebih siap menghadapi tantangan global sekaligus mewujudkan Indonesia Emas 2045. Oleh karena itu, PT PP siap berkomitmen dan bersinergi,” kata Joko.
Ia menjelaskan, dengan mengoptimalkan sumber daya strategis nasional, Danantara hadir sebagai langkah konkret dalam mengakselerasi transformasi ekonomi Indonesia.
Menurut dia lembaga itu memiliki visi strategis yang kuat, sehingga diharapkan mampu membawa Indonesia menuju era kejayaan sebagai kekuatan ekonomi global yang mandiri, berdaulat, dan disegani dunia.
Adapun salah satu misi utama Danantara adalah memastikan hilirisasi sumber daya alam berjalan efektif, utamanya Indonesia tidak hanya menjadi negara pengekspor bahan mentah, tetapi juga mengolah dan memanfaatkannya demi kemakmuran rakyat.
Oleh karena itu, dengan strategi ini, Danantara berupaya menciptakan nilai tambah bagi perekonomian nasional serta memperkuat daya saing industri dalam negeri.
Presiden Prabowo Subianto berharap dengan peluncuran Danantara, akan lebih banyak Badan Usaha Milik Negara (BUMN) masuk dalam daftar perusahaan atas dunia yang dikeluarkan oleh majalah Fortune asal Amerika Serikat, yakni Fortune Global 500.
Dalam sambutannya, Presiden menilai Danantara sebagai superholding BUMN merupakan solusi strategis dan efisien untuk mengoptimalkan BUMN melalui investasi dividen perusahaan ke industri yang berjangka panjang.
"Kita ingin melihat lebih banyak BUMN Indonesia masuk dalam daftar Global Fortune 500, membuktikan bahwa Indonesia bukan sekadar pengikut, tetapi Indonesia juga dapat menjadi pelopor dan pemimpin dalam perekonomian dunia," kata Prabowo saat memberikan sambutan dalam peluncuran Danantara di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin.
Melalui Danantara, BUMN akan menjadi agen pembangunan dan pertumbuhan fundamental bagi pertumbuhan ekonomi, serta kesejahteraan rakyat. Oleh karenanya, Danantara akan menerapkan prinsip kehati-hatian dan pengelolaan dana yang bertanggung jawab.
"Oleh karena itu, BUMN harus beroperasi dengan standar yang tinggi, (good) governance yang terbaik, BUMN harus mengedepankan inovasi, gagasan besar, transparansi, kemajuan teknologi, sekaligus menjaga disiplin, kehati-hatian serta komitmen terhadap tata kelola yang baik dan pengelolaan yang bertanggung jawab," kata Prabowo.
Baca juga: Ekonom Indef nilai Danantara jadi akselerator menuju Indonesia Emas
Baca juga: Pakar nilai pemerintah perlu perkuat pengawasan terhadap Danantara
Baca juga: Dirut BEI nilai struktur pengurus Danantara mampu yakinkan pasar
Pewarta: Ahmad Muzdaffar Fauzan
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2025