Jakarta (ANTARA) - Prototipe tas Hermès Birkin yang dimiliki oleh mendiang aktris Jane Birkin berhasil terjual lewat rumah lelang Sotheby's seharga 10,1 juta dolar Amerika Serikat atau Rp 163 miliar (asumsi kurs Rp16.216) di Paris, Prancis, pada 10 Juli.
Laporan dari People, Kamis (10/7), menyebutkan barang yang dijual sebagai bagian dari Ikon Mode Paris itu dijual kepada seorang penawar asal Jepang. Sotheby's membuka lelang Hermès Birkin mulai dari 1,7 juta dolar AS.
“Penjualan spektakuler Hermès Birkin Perdana hari ini di Sotheby's Paris menandai tonggak penting dalam sejarah mode dan industri mewah secara lebih luas. Ini merupakan demonstrasi yang mengejutkan tentang kekuatan sebuah legenda dan kapasitasnya untuk membangkitkan hasrat dan keinginan para kolektor yang mencari barang-barang luar biasa dengan asal-usul yang unik, untuk memiliki asal-usulnya," kata Kepala Global Tas Tangan dan Mode Sotheby's Morgane Halimi.
Baca juga: Hermes pilih New York untuk pentas peragaan busana AS yang pertama
Perang penawaran Hermès Birkin, seri yang telah ditarik secara resmi dari pasaran, berlangsung dengan melibatkan sembilan partisipan secara langsung, telepon, daring yang berlangsung selama 10 menit.
Penjualan tas ikonik itu pun berhasil memecahkan rekor yang sebelumnya diraih sepatu merah delima yang dipakai Judy Garland pada film "The Wizard Oz" (1939) yang terjual pada Desember 2024 di Dallas, AS, dengan harga 32,5 juta dolar AS.
Status baru itu juga menjadikan Hermès Birkin sebagai tas tangan termahal yang pernah terjual di pelelangan, sebuah rekor yang sebelumnya dipegang oleh Hermès White Himalaya Niloticus Crocodile Diamond Retourne Kelly 28, yang terjual seharga 513.040 dolar AS pada 2021.
Tas Hermès Birkin sudah ada sejak 1981, berawal dari sebuah perjalanan dengan pesawat Air France. Saat itu, direktur artistik Hermès Jean-Louis Dumas menyadari Jane Birkin membutuhkan tas yang modis, praktis, dan yang terpenting berukuran besar.
Dumas melihat barang-barang milik sang aktris berjatuhan dari tas keranjang anyaman kesayangannya.
Pada 1985, Hermès meminta izin dari Birkin untuk menamai siluet tas tersebut dengan namanya.
Baca juga: Penyanyi yang jadi ikon tas Hermes Jane Birkin meninggal dunia
Baca juga: Sandra Dewi sebut 88 tas mewah miliknya tak ada yang dibelikan suami
Baca juga: Cara mengubah koleksi tas bermerek jadi investasi masa depan
Baca juga: Anna Wintour mundur, Vogue AS cari pemimpin redaksi baru
Penerjemah: Sinta Ambarwati
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.