Jakarta (ANTARA) - Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid telah melakukan perombakan besar di Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) dengan melantik pejabat baru, termasuk Wayan Toni sebagai Direktur Jenderal (Dirjen) Infrastruktur Digital. Pelantikan tersebut berlangsung pada Senin pagi, (13/1), di Kantor Komdigi, Jakarta Pusat.
Langkah ini diambil untuk memperkuat struktur organisasi dan meningkatkan efektivitas dalam pengembangan infrastruktur digital di Indonesia. Wayan Toni, yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika, memiliki pengalaman luas dalam bidang infrastruktur digital.
Tak hanya Toni, dalam kesempatan tersebut, Meutya Hafid juga melantik Sekretaris Jenderal (Sekjen) Komdigi, Ismail, serta beberapa Dirjen lainnya. Selain itu, aktris Raline Shah juga dilantik sebagai Staf Khusus Menteri Bidang Kemitraan Global dan Edukasi Digital.
Langkah ini menunjukkan komitmen Komdigi dalam melibatkan berbagai kalangan, termasuk profesional dari industri kreatif. Tujuannya adalah untuk berkontribusi dalam pengembangan ekosistem digital di Indonesia. Kendati demikian, berikut ini merupakan profil singkat Dirjen Infrastruktur Digital, Wayan Toni.
Baca juga: Menkomdigi minta pejabat baru berkolaborasi dan hindari pemborosan
Profil Wayan Toni Dirjen Infrastruktur Digital yang baru
Wayan Toni, pria kelahiran Rejabinangun, telah melalui perjalanan panjang dalam kariernya di sektor telekomunikasi dan informatika. Sebelumnya, dirinya dipercaya untuk mengemban amanah sebagai Direktur Jenderal PPI (Penyelenggaraan Pos dan Informatika). Kariernya di dunia pemerintahan dimulai sebagai CPNS di Direktorat Telekomunikasi pada tahun 1997.
Selama periode 1997 hingga 2008, Wayan menjabat di berbagai posisi di Direktorat Telekomunikasi. Ia menjadi staf di Direktorat Telekomunikasi, Ditjen Postel, antara 1998 hingga 2005.
Kemudian, Wayan diberi tanggung jawab sebagai Kepala Seksi Operasi Akses Protokol Internet di Direktorat Telekomunikasi pada periode 2005 hingga 2011.
Pada tahun 2011 hingga 2012, Wayan menjabat sebagai Kepala Seksi Jasa Multimedia di Direktorat Telekomunikasi. Kemudian, ia dipercaya sebagai Kepala Subdirektorat Layanan Jasa Telekomunikasi di Direktorat Telekomunikasi pada periode 2012 hingga 2014.
Di tahun 2014 hingga 2016, ia menjabat sebagai Kepala Subdirektorat Telekomunikasi Khusus Pemerintah di Direktorat Telekomunikasi Khusus.
Karier Wayan terus berkembang, dan ia menjabat sebagai Kepala Subdirektorat Ekosistem Pita Lebar di Direktorat Pengembangan Pita Lebar pada periode 2016 hingga 2018. Selanjutnya, ia dipercaya menjadi Sekretaris Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika pada 2018 hingga 2023.
Pada 6 Januari 2023 hingga 15 Mei 2023, Wayan juga menjabat sebagai Sekretaris Direktorat Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika. Kemudian, pada 15 Mei 2023, Wayan dilantik sebagai Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika.
Kini, pada 13 Januari 2025, Wayan kembali dilantik sebagai Direktur Jenderal Infrastruktur Digital. Hal ini menunjukkan bahwa karier Wayan semakin berkembang seiring dengan tanggung jawab besar yang diembannya dalam sektor infrastruktur digital di Indonesia.
Baca juga: Kolaborasi telekomunikasi dukung Indonesia Maju 2045
Baca juga: Tiga tingkat pembangunan infrastruktur digital wujudkan VID 2045
Pewarta: M. Hilal Eka Saputra Harahap
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025