Polda dukung kampanye stop kekerasan di Hari Kartini

3 weeks ago 6
meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pencegahan dan penanggulangan kekerasan dalam rumah tangga

Ternate (ANTARA) - Kepolisian Daerah (Polda) Maluku Utara (Malut) bersama berbagai elemen terus mendukung kampanye stop kekerasan terhadap perempuan dan anak dalam rangka memperingati Hari Kartini ke-147 tahun 2025.

"Momentum peringatan Hari Kartini menjadi pengingat bagi kita semua akan pentingnya melanjutkan perjuangan dalam mewujudkan kesetaraan gender, meningkatkan peran serta perempuan dalam pembangunan, serta memperkuat perlindungan hukum bagi perempuan dan anak," kata Staf Ahli Kapolri di Polda Malut, Kombes Pol Anjas Gautama Putra usai menghadiri kegiatan peringatan Hari Kartini di Ternate, Senin.

Dia mengatakan, kegiatan mengusung tema Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan terhadap Perempuan dan Anak menjadi wadah sinergi lintas sektor dalam memperkuat upaya perlindungan serta pemberdayaan kelompok rentan, terutama perempuan dan anak-anak. Salah satu rangkaian utama dalam kegiatan tersebut adalah kampanye stop kekerasan pada perempuan dan anak.

"Kampanye ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pencegahan dan penanggulangan kekerasan dalam rumah tangga maupun di lingkungan sosial secara umum," katanya.

Baca juga: KemenPPPA gandeng media massa tekan kekerasan seksual pada perempuan

Baca juga: Babel gencarkan kampanye stop kekerasan terhadap anak

Dalam sambutannya, Kombes Pol. Anjas Gautama Putra menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh dari Kepolisian Daerah Maluku Utara terhadap program-program strategis Tim Penggerak PKK, khususnya yang berkaitan dengan isu perlindungan perempuan dan anak.

Ia juga menegaskan pentingnya sinergi antara institusi pemerintah, organisasi masyarakat, dan aparat penegak hukum untuk menciptakan lingkungan yang aman, adil, dan bebas dari segala bentuk kekerasan.

Kegiatan ini juga diikuti dengan penandatanganan komitmen bersama serta deklarasi dukungan terhadap gerakan “Stop Kekerasan”, sebagai bentuk nyata solidaritas dan partisipasi lintas sektor dalam membangun masyarakat yang lebih humanis dan berkeadilan.

Baca juga: Menteri PPPA : Stop kekerasan terhadap perempuan

Baca juga: Komnas Perempuan: Stop salahkan korban kekerasan

Baca juga: Sumbar kampanyekan stop kekerasan pada perempuan dan anak

Pewarta: Abdul Fatah
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |