Jakarta (ANTARA) - Formula 1 baru saja merilis persediaan ban yang dibawa setiap tim di grand prix Spanyol yang berlangsung di Circuit de Barcelona, Barcelona, Minggu.
Dalam laporan resmi disebutkan bahwa akan ada dua set persediaan untuk ban keras (dengan tanda putih), tiga set ban medium (dengan tanda kuning), dan delapan set ban halus (dengan tanda merah).
"Pengemudi akan mendapatkan dua set ban keras (bertanda putih), tiga set ban sedang (bertanda kuning), dan delapan set ban lunak (bertanda merah), serta akses ke ban tengah hijau dan ban biru penuh basah, jika mereka diperlukan," tulis Formula 1, Kamis.
Baca juga: Jadwal GP Spanyol: Pembuktian dominasi McLaren
Formula 1 yang bekerjasama dengan Pirelli sebagai pemasok ban akan memberikan ban ekstra lembut jika pembalap mencapai Q3 di sesi Kualifikasi yang berlangsung pada Sabtu.
Sementara terdapat aturan yang mengharuskan setiap pembalap menggunakan setidaknya dua ban bertipe beda selama balapan dengan syarat lintasan dalam kondisi kering.
Pirelli menginformasikan bahwa saat ini telah melakukan revisi terhadap tiga jenis ban setelah pertimbangan tahun lalu terutama untuk ban medium karena kinerjanya.
Dalam GP Spanyol, McLaren berambisi untuk mengulang sukses di GP Monako dengan menempatkan dua pembalapnya di podium.
Pada seri sebelumnya, pembalap McLaren Lando Norris menempati podium pertama disusul oleh rekan setimnya Oscar Piastri yang berada di urutan ketiga.
Baca juga: Kalahkan Lecrerc di Monako, Norris raih kemenangan kedua di musim ini
Ajang GP Spanyol dijadwalkan akan melangsungkan latihan bebas mulai Jumat, lalu dilanjutkan dengan sesi kualifikasi pada Sabtu dan balapan utama pada Minggu.
Dilansir dari laman Formula 1, Kamis, berikut jadwal GP Spanyol:
Latihan bebas 1 : Jumat, 18.30-19.30 WIB
Latihan bebas 2 : Jumat, 22.00-23.00 WIB
Latihan bebas 3 : Sabtu, 17.30-18.30 WIB
Kualifikasi : Sabtu, 21.00-22.00 WIB
Balapan utama : 20.00 WIB
Baca juga: Jakarta E-Prix 2025 cerminkan wajah baru Jakarta
Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2025
