Pemprov Sumbar upayakan distribusi BBM-LPG tetap lancar pascabencana

1 hour ago 1

Kota Padang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Barat (Sumbar) bersama Pertamina Patra Niaga terus mengupayakan agar distribusi bahan bakar minyak (BBM) dan LPG tetap lancar di tengah gangguan akses pascabencana hidrometeorologi yang melanda daerah itu.

"Bencana ini sangat mempengaruhi jalur distribusi BBM dan LPG. Karena itu, kami perlu sejumlah penyesuaian agar kebutuhan energi masyarakat dan operasi penanganan bencana tetap terpenuhi," kata Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sumbar Helmi di Padang, Senin.

Helmi mengatakan penyesuaian distribusi dilakukan untuk menjamin pasokan energi bagi masyarakat serta mendukung kebutuhan evakuasi termasuk penanganan darurat di berbagai daerah terdampak bencana.

Untuk menjaga kelancaran suplai BBM, ia mengatakan terdapat sejumlah skema atau langkah baru pendistribusian yang telah disepakati di antaranya perbantuan distribusi melalui Fuel Terminal Siak dan Jambi guna mendukung suplai dari Integrated Terminal (IT) Teluk Kabung.

Kemudian, terdapat penambahan 17 armada mobil tangki berkapasitas 16 kiloliter (KL) dengan total daya angkut 272 KL. Termasuk pula penyesuaian armada ke Kabupaten Pasaman menggunakan mobil tangki delapan KL karena menyesuaikan dengan kondisi jalan.

"Serta pengawalan Patwal untuk memastikan keamanan dan kelancaran pergerakan mobil tangki ke wilayah terdampak," ujar dia.

Sedangkan untuk skema distribusi LPG, ia mengatakan beberapa langkah khusus yang telah disiapkan termasuk perbantuan pasokan dari IT Dumai untuk memenuhi kebutuhan wilayah Limapuluh Kota dan Payakumbuh.

Selanjutnya, ia mengatakan pengiriman tabung LPG tiga kilogram menggunakan perahu ke lokasi terisolasi seperti Paninggahan dan Muaro Pingai, Kabupaten Solok serta sebagian wilayah Tiku, Kabupaten Agam.

Pertamina bersama pemerintah juga mengoperasikan SPBE pada hari Minggu atau hari reguler nonoperasional untuk memastikan ketersediaan LPG tiga kilogram serta pengawalan armada skid tank LPG menuju SPBU menggunakan Patwal guna menjamin kelancaran distribusi.

"Kami bersyukur skema baru ini mendapat dukungan dari seluruh pihak terutama pihak kepolisian," katanya.

Lebih lanjut Helmi mengatakan Pertamina Patra Niaga Sumbar bersama IT Teluk Kabung juga telah menyalurkan bantuan senilai Rp100 juta untuk korban bencana di provinsi itu. Bantuan tersebut diserahkan melalui posko utama tanggap darurat pemerintahan provinsi dalam bentuk barang kebutuhan pokok, obat-obatan serta makanan siap saji.

Pewarta: Muhammad Zulfikar
Editor: Virna P Setyorini
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |