Pemkab Donggala: Semua kebutuhan warga Wombo tertangani dengan baik

3 months ago 10

Donggala (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Donggala, Sulawesi Tengah memastikan segala jenis kebutuhan mendesak masyarakat terdampak banjir bandang di Desa Wombo dan Wombo Kalonggo Kecamatan Tanantovea segera tertangani dengan baik.

"Hari ini bantuan dari pemerintah daerah juga telah tersalurkan kepada masyarakat di dua desa terdampak banjir bandang itu," kata Bupati Donggala Vera Elena Laruni saat mengunjungi Desa Wombo Kalonggo, Senin.

Ia menuturkan dirinya berkunjung ke lokasi bencana itu untuk mendampingi tim dari BNPB pusat dan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dalam pengecekan progres penanganan pasca banjir bandang di Donggala.

"Jadi hingga saat ini proses pengerukan sungai dan pembangunan jembatan sedang dikerjakan," ucapnya.

Berdasarkan laporan bahwa sejumlah areal lokasi banjir juga sudah mulai dibersihkan oleh kelompok yang tergabung dari masyarakat, relawan, Kepolisian maupun TNI.

"Hasil kunjungan ini memang ada sejumlah rumah warga serta bangunan satuan pendidikan yang mengalami rusak berat akibat diterjang banjir tersebut," sebutnya.

Ia mengemukakan pihaknya sudah melakukan rapat koordinasi dengan BNPB terkait penanganan darurat bencana di Kabupaten Donggala.

"Rakor ini guna mempercepat penanggulangan dan pemulihan di wilayah Wombo dan Wombo Kalonggo, Kabupaten Donggala," katanya.

Baca juga: BNPB: Tiga jalan penghubung putus akibat banjir bandang di Donggala

Vera berharap dukungan dari pemerintah pusat melalui BNPB dan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dapat meringankan beban masyarakat di Donggala.

"Hasil rapat juga bahwa akan ada bantuan rumah yang mengalami rusak berat, sedang dan ringan dari BNPB serta pemerintah provinsi memberikan bantuan fisik berupa pembangunan jembatan darurat penghubung dusun dua Desa Wombo Kalonggo," ujarnya.

Menurut dia, kebutuhan makan minum warga yang terdampak banjir di daerah itu sudah terpenuhi.

"Hanya saat ini fokus semua pihak adalah proses pembersihan lumpur dari rumah-rumah warga dan fasilitas umum lainnya sebab ada lima sekolah di dua desa ini terdampak cukup parah dan tiga di antaranya rusak berat," tuturnya.

Sebelumnya terjadi banjir bandang menerjang Desa Wombo Kalonggo, Kecamatan Tanantovea, Kabupaten Donggala, pada Selasa (27/5) pukul 15.30 Wita, akibat wilayah itu diguyur hujan dengan intensitas tinggi yang mengakibatkan meluapnya air sungai di Wombo.

Sebanyak 108 unit rumah dengan 116 kepala keluarga atau 440 jiwa di desa Wombo Kalonggo terdampak banjir bandang tersebut, sedangkan untuk di Desa Wombo jumlah rumah terdampak sebanyak 85 unit dengan 112 KK dan 296 jiwa.

Rumah warga di dua desa itu pun saat ini masih dipenuhi lumpur termasuk merusak sejumlah fasilitas umum lainnya seperti putusnya satu jembatan di Desa Wombo Kalonggo dan masing-masing satu unit TK, SD, SMP dan madrasah terdampak banjir itu.

Baca juga: 100 kk di Wombo Donggala mengungsi akibat banjir bandang

Baca juga: Kemensos kirim bantuan bagi korban banjir bandang di Donggala

Baca juga: TNI AL gandeng DLU Palu salurkan bantuan untuk korban banjir Donggala

Pewarta: Moh Salam
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |