Pemerintah dampingi pesantren ciptakan bangunan yang aman dan nyaman

5 hours ago 2
Sebanyak 80 pesan yang besar yang kami jadikan contoh bukan untuk mencari kesalahan tapi membangun pembelajaran bersama dan bagaimana membuat ruang belajar yang kuat, yang sejuk, dan aman bagi seluruh santri

Jakarta (ANTARA) - Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo menyebutkan pemerintah akan mendampingi pesantren di Indonesia untuk menciptakan bangunan yang aman dan nyaman.

"Kementerian Agama tahu di mana pesantren tumbuh, tapi yang paling tahu bagaimana membangun dan merawatnya pasti adalah pemerintah daerah setempat. Karena itu lewat kesepakatan hari ini kita ingin memperkuat peran sebagai ujung tombak pembangunan agar setiap pesantren sekecil apapun mendapat perhatian dari kita semua," katanya dalam acara penandatanganan kesepakatan bersama terkait sinergi penyelenggaraan infrastruktur pesantren di Kantor Kemenko PM, Jakarta, Selasa.

Menteri PU menyebutkan pendampingan akan dilakukan mulai dari proses perizinan, sertifikasi bantuan, hingga bantuan teknis.

Ia juga memaparkan pendampingan terhadap pondok pesantren pada tahap awal akan dilakukan di delapan provinsi di Indonesia dengan jumlah pondok pesantren terbanyak.

Baca juga: Menag: Keamanan pesantren dan rumah ibadah jadi prioritas nasional

Kedelapan provinsi tersebut adalah Jawa Barat, Jawa Timur, Banten, Jawa Tengah, Aceh, Sumatera Selatan, Sulawesi Selatan, serta Kalimantan Selatan.

"Sebanyak 80 pesan yang besar yang kami jadikan contoh bukan untuk mencari kesalahan tapi membangun pembelajaran bersama dan bagaimana membuat ruang belajar yang kuat, yang sejuk, dan aman bagi seluruh santri," ungkap Dody.

Dalam rangka pendampingan tersebut pihaknya menyiapkan layanan hotline 158 yang bisa diakses oleh pondok pesantren yang membutuhkan pendampingan dari Kementerian PU.

"Kami juga melakukan pendampingan dalam penyusunan dokumen perencanaan untuk bangunan yang sederhana, yang di bawah dua lantai sudah tersedia prototipe-nya dalam sistem informasi manajemen bangunan gedung, dan untuk bangunan gedung pondok pesantren di atas dua lantai kami sedang menyiapkan prototipe-nya agar teman-teman di pondok pesantren bisa dengan mudah mengakses sistem informasi manajemen bangunan gedung," ujarnya.

Baca juga: Muhaimin ungkap Presiden Prabowo punya perhatian khusus pada pesantren

Dody juga menyoroti adanya temuan yang menyebut bahwa baru 51 pondok pesantren di Indonesia yang memiliki izin resmi.

Oleh karena itu ia mendorong kepada para pengurus pondok pesantren di Indonesia untuk dapat memanfaatkan layanan ini untuk menciptakan ruang pendidikan pesantren yang aman dan nyaman.

"Karena itu kita bersama-sama akan menjadi pengarah dan pengawas kebijakan memastikan setiap bangunan baru melalui proses perizinan yang baik dan benar, dan bahwa setiap ruang belajar memenuhi standar kelayakan minimum bagi santri," ucap Menteri PU Dody Hanggodo.

Baca juga: Pemerintah pastikan pondok pesantren jadi lingkungan belajar aman

Pewarta: Sean Filo Muhamad
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |