Jakarta (ANTARA) - Pangeran Harry kalah dalam permohonan untuk mengembalikan keamanan Kerajaan Inggris yang didanai negara yang menurutnya dicabut secara tidak adil setelah ia mengundurkan diri dari tugas kerajaan dan pindah ke AS pada 2020.
Hakim Sir Geoffrey Vos menolak banding tersebut pada hari Jumat, 2 Mei, dan menambahkan bahwa dua hakim lainnya setuju dengan pendapatnya.
Saat membacakan putusan, Vos berkata, "Duke, pada dasarnya, masuk dan keluar dari kelompok perlindungan yang disediakan oleh RAVEC (Komite Eksekutif Kerajaan dan VIP pemerintah)."
Baca juga: Meghan Markle ganti nama belakangnya menjadi Sussex
"Di luar Inggris, dia berada di luar kelompok tersebut, tetapi saat berada di Inggris, keamanannya akan dianggap sesuai tergantung pada keadaan. Menurut penilaian saya, tidak mungkin untuk mengatakan bahwa alasan ini tidak logis atau tidak tepat. Memang, tampaknya masuk akal,” dikutip dari People, Jumat (2/5).
Duke of Sussex melakukan perjalanan dari California, Amerika Serikat untuk menghadiri sidang dua hari di Royal Court of Justice di London pada 8 dan 9 April.
Selama bertahun-tahun ia telah memperjuangkan pemulihan keamanan otomatis yang didanai negara selama kunjungannya ke Inggris, ia pun memberi tahu People bahwa ia merasa lelah dan kewalahan./
Baca juga: Pangeran Harry .dapat ucapan ulang tahun ke 40 dari kerajaan
Baginya, pertarungan ini digambarkan oleh tim hukum sebagai pertarungan untuk hidupnya sehingga putusan terbaru menjadi momen yang menentukan.
Pada bulan Februari 2024, Harry kalah dalam kasus pertamanya terhadap keputusan RAVEC untuk menurunkan jaminannya.
Sebelumnya, sumber yang dekat dengan tim hukum sebelumnya mengatakan mereka optimis dengan hasil sidang.
Duke dan Duchess of Sussex telah kehilangan perlindungan polisi di Inggris Raya saat mereka mengundurkan diri dari tugas kerajaan pada 2020.
Pengacara Harry mengatakan di pengadilan pada 8 April bahwa kliennya merasa terpaksa mengundurkan diri dari peran sebagai anggota resmi keluarga kerajaan yang bekerja penuh waktu karena menganggap tidak dilindungi oleh lembaga tersebut, dan ingin melanjutkan tugas dalam mendukung mendiang Ratu sebagai anggota keluarga kerajaan yang didanai secara pribadi.
Baca juga: Pangeran Harry syuting serial Netflix baru di Florida
Penerjemah: Sinta Ambarwati
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2025