Jakarta (ANTARA) - Menteri Urusan Perdagangan Luar Negeri Prancis, Laurent Saint-Martin, yang juga warga negara Prancis di luar negeri dan diperbantukan pada Kementerian Eropa dan Luar Negeri Prancis, akan melakukan kunjungan ke Indonesia pada 8–9 April 2025.
Siaran pers Kedutaan Besar Prancis di Jakarta, Senin, menyebutkan Saint-Martin akan melakukan kunjungan resmi ke Indonesia selama dua hari pada 8 dan 9 April 2025.
Selama di Jakarta ia juga akan mengadakan pertemuan politik dengan sejumlah pejabat dan otoritas Indonesia.
Kunjungan Saint-Martin bertujuan untuk memperkuat kemitraan ekonomi bilateral sekaligus mempersiapkan kunjungan kenegaraan Presiden Prancis Emmanuel Macron ke Indonesia pada akhir Mei mendatang.
Saint-Martin, yang didampingi delegasi pengusaha Prancis, akan bertemu para pelaku bisnis Indonesia, khususnya perwakilan dari Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) dan industri budaya serta industri kreatif.
Menurut siaran pers Kedubes Prancis itu, ia juga akan bertemu dengan masyarakat bisnis Prancis di Indonesia.
Sebanyak 200 anak perusahaan Prancis mempekerjakan 54 ribu karyawan Indonesia, dengan capaian kontribusi sebesar lima miliar Euro (sekitar Rp92,3 triliun) bagi pertumbuhan ekonomi, pembangunan berbasis industri dan teknologi Indonesia.
Prancis merupakan investor Eropa kedua terbesar di Indonesia dan tahun in kedua negara memperingati 75 tahun hubungan diplomatik, demikian pernyataan tersebut.
Baca juga: Indonesia-Prancis sepakat perkuat bilateral lewat proyek besar
Baca juga: Kunjungan Macron ke Indonesia untuk buka babak baru hubungan bilateral
Baca juga: Menlu Prancis: Kunjungan Macron ke RI kuatkan kerja sama EU-ASEAN
Pewarta: Asri Mayang Sari
Editor: Primayanti
Copyright © ANTARA 2025