Menteri PU: Tol Gending-Paiton difungsionalkan dukung Nataru

4 hours ago 2

Jakarta (ANTARA) - Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengungkapkan Jalan Tol fungsional Gending–Kraksaan–Paiton difungsionalkan dalam rangka mendukung arus lalu lintas selama libur Natal dan Tahun Baru 2026.

“Kalau ruas tol fungsional dari Gending–Paiton ini memang kita fungsionalkan karena rata-rata yang berlibur melewati jalan tol, tidak melalui jalan nasional,” ujar Dody dalam keterangannya di Jakarta, Senin.

Ruas tol fungsional ini menjadi alternatif penting karena sebagian besar pengguna jalan memilih jalur tol dibandingkan jalan nasional saat musim liburan.

Tol fungsional Gending–Kraksaan–Paiton memiliki panjang sekitar 24 km dan diharapkan dapat diperpanjang hingga Besuki sehingga total panjang kurang lebih 25 km.

Dody berharap ruas ini tidak hanya mendukung arus Nataru, tetapi juga dapat dimanfaatkan secara fungsional saat arus mudik Lebaran mendatang.

Dirinya berharap agar seluruh rangkaian libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 dapat berjalan dengan aman, lancar, dan nyaman.

“Semoga liburan Nataru ini bisa berlangsung dengan aman, nyaman, dan semua dapat kembali ke tempat tinggalnya masing-masing dengan selamat,” katanya.

Sebagai informasi, PT Jasa Marga (Persero) Tbk membuka secara fungsional ruas Jalan Tol Probolinggo–Situbondo–Banyuwangi (Prosiwangi) Segmen Gending–Paiton sepanjang 24,08 km secara situasional sesuai diskresi Kepolisian.

Direktur Utama Jasa Marga Rivan A. Purwantono mengatakan pembukaan secara fungsional Tol Prosiwangi tersebut sebagai upaya antisipatif terhadap lonjakan mobilitas selama periode Libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru 2025/2026).

Jasa Marga memastikan seluruh aspek pendukung operasional telah disiapkan secara optimal, mulai dari kesiapan sarana prasarana dan infrastruktur sampai personel layanan lalu lintas.

Pembukaan fungsional diberlakukan mulai H-5 Libur Natal 2025, yaitu Sabtu, 20 Desember 2025, sampai dengan 4 Januari 2026 (total 16 hari), dan akan dioperasikan secara situasional sesuai diskresi Kepolisian untuk mengurangi kepadatan pada jalur Pantura Jawa Timur.

Baca juga: Jasa Marga dukung pemberlakuan SKB Nataru untuk jamin keselamatan

Baca juga: Menko IPK pastikan kesiapan transportasi udara untuk masa Nataru

Baca juga: H-4 Natal 2025, sebanyak 42.930 kendaraan menuju arah Merak

Pewarta: Aji Cakti
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |