Jakarta (ANTARA) - Kementerian Ekonomi Kreatif (Ekraf) bersama Voice Institute Indonesia melalui Road to Wonder Voice of Indonesia (WVI) 2025 menjaring talenta suara muda untuk menguatkan Indonesia sebagai pemain kunci di industri kreatif global.
"Kami optimistis kegiatan ini akan meningkatkan kualitas dan kuantitas voice talent nasional serta menguatkan posisi Indonesia sebagai pemain kunci di industri kreatif global,” ujar Menteri Ekraf Teuku Riefky Harsya dalam keterangan pers yang diterima, Rabu.
Ia mengatakan program WVI menjadi jembatan penting yang menghubungkan voice talent dari berbagai daerah dengan industri kreatif nasional dan global.
Baca juga: Menekraf: Seni suara jadi tulang punggung industri kreatif
Setelah sukses menyapa talenta kreatif di Bandung pada 20 Juni 2025 dan Yogyakarta pada 28 Juli 2025, roadshow WVI memberdayakan talenta baru pengisi suara iklan hingga narator film, industri voiceover di Makassar, memperkuat komitmen nasional dalam mengembangkan talenta suara dari berbagai penjuru tanah air.
"Road to WVI 2025 adalah inisiatif strategis yang tidak hanya memacu pertumbuhan industri kreatif suara, tapi juga memperkokoh fondasi ekosistem media dan penyiaran nasional agar lebih kompetitif di era digital," kata Direktur Televisi dan Radio Kementerian Ekonomi Kreatif, Pupung Thariq Fadhillah.
Kementerian Ekraf mengajak seluruh pihak berkolaborasi dalam menyebarluaskan informasi dan mengangkat semangat talenta muda di industri voiceover. Sinergi komunikasi yang kuat menjadi kunci agar program ini dapat menjangkau lebih banyak masyarakat dan memberikan dampak positif yang luas bagi perkembangan ekonomi kreatif di Indonesia.
Baca juga: Pemerintah sebut sulih suara dan penerjemah berpeluang dikembangkan
“Roadshow WVI 2025 membawa dampak signifikan dalam memperkuat Makassar sebagai pusat kreativitas dan budaya yang dinamis, sekaligus membuka akses luas bagi generasi muda untuk berkarya dan bersaing di tingkat nasional maupun global," kata Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar Achmad Hendra Hakamuddin.
Dengan kolaborasi hexahelix yang melibatkan pemerintah, pelaku industri, komunitas kreatif, akademisi, dan media, Kementerian Ekraf optimistis talenta-talenta muda Indonesia akan terus tumbuh dan mengukir prestasi, menjadikan voiceover sebagai salah satu motor penggerak ekonomi kreatif nasional menuju Indonesia Emas 2045.
Baca juga: Kemenparekraf-Voice Institute hadirkan Wonder Voice of Indonesia 2024
Baca juga: Kemenparekraf & Voice Institute Indonesia gelar Wonder Voice Over Camp
Pewarta: Fitra Ashari
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.