Mandiri 3x3 Tournament 2025 ubah format demi tingkatkan menit bermain

1 month ago 16

Jakarta (ANTARA) - Mandiri 3x3 Indonesia Tournament 2025 menghadirkan terobosan format baru demi meningkatkan menit bermain bagi para peserta kompetisi semiprofesional bola basket 3x3 tersebut.

Direktur PT Supersport Sensation (SSS) Azwan Karim menuturkan untuk tahun keempat penyelenggaraan Mandiri 3x3 Indonesia Tournament bakal menggunakan sistem grup dan tidak langsung sistem gugur.

"Fase play-in yang sebelumnya pakai sistem gugur, akan berubah menjadi sistem grup untuk tahun ini. Jadi spirit dari perubahan ini adalah memberikan jam terbang lebih banyak kepada para pemain," kata Azwan dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin.

Dengan perubahan tersebut, setiap tim peserta akan bermain sekurang-kurangnya tiga kali di fase play-in, bahkan bisa mencapai tujuh kali apabila lolos mencapai partai puncak.

Azwan menuturkan perubahan itu sejalan dengan semangat Mandiri 3x3 Indonesia Tournament untuk meningkatkan ekosistem olahraga bola basket tiga lawan tiga di Tanah Air.

Selain meningkatkan basis menit bermain setiap tim peserta, penuelenggara juga berusaha memancing motivasi dengan menaikkan uang hadiah sebesar 20 persen baik untuk juara tiap kategori maupun prestasi perseorangan atau pemain terbaik (MVP).

"Kegiatan ini memberikan hadiah terbesar untuk level turnamen 3x3, dengan total hadiah lebih dari Rp200 juta," ujar Azwan.

Baca juga: Pedagang UMKM di Inaspro 3x3 Jakarta harap ajang serupa rutin digelar

Baca juga: MVP FIBA 3x3 Challenger Jakarta 2025 puji Inaspro selaku penyelenggara

Mandiri 3x3 Indonesia Tournament 2025 juga mengalami peningkatan dalam hal cakupan wilayah dengan menjangkau Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Bali, serelah tiga edisi sebelumnya hanya di Pulau Jawa dan Sumatera.

"Tahun ini menambah wilayah baru, yaitu Lombok/Bali dengan final regional di Lombok Epicentrum Mall, jadi tahun ini akan ada tiga sirkuit dengan masuknya wilayah itu, yakni Sirkuit Sumatra, Sirkuit NTB/Bali, dan Sirkuit Pulau Jawa," kata penanggung jawab turnamen Charrul Anwar Azis.

Sirkuit Sumatra bakal jadi pembuka Mandiri 3x3 Indonesia Tournament 2025 dengan pelaksanaan mulai 23 Agustus lewat fase play-in di Medan, Sumatra Utara. Final regional Sirkuit Sumatra dijadwalkan berlangsung di Medan sehari berselang.

Mandiri 3x3 akan berlanjut ke Sirkuit NTB-Bali dengan fase play-in di Lombok dan Bali pada 6 September. Sirkuit NTB-Bali bakal melangsungkan final regional di Lombok, NTB, pada 13 September.

Kemudian Sirkuit Jawa dilangsungkan dengan empat fase play-in di Yogyakarta, Surabaya, Jabodetabek, dan Bandung mulai 20 September, sebelum final regional digelar di Jakarta, 11 Oktober.

Penyelenggara juga membatasi slot pendaftaran kepesertaan, yang sudah dibuka mulai Juli 2025, menjadi maksimal 12 tim per kategori di setiap play-in.

Mandiri 3x3 tetap mempertandingkan enam kategori yakni Kelompok Umur 12 (KU-12) campuran, KU-15 putra, KU-18 putra, KU-18 putri, KU-23 putra, dan KU-23 putri.

"Ini bukti keseriusan penyelenggara dalam menguatkan ekosistem bola basket 3x3 di Indonesia dan itu diwujudkan juga dengan mengirim tim juara ke China sebanyak tiga kali guna mengikuti turnamen Internasional di Yunnan, yaitu Dali, Mohan, dan Kunming," kata Azis.

Baca juga: Efevberha dinobatkan jadi MVP FIBA 3x3 Challenger Jakarta 2025

Baca juga: Lugano juara FIBA 3x3 Challenger Jakarta 2025

Pewarta: Donny Aditra
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |