Mahendra Siregar: OJK telah lakukan transformasi struktur organisasi

5 days ago 2
Kami telah merespons dengan melaksanakan transformasi struktur organisasi, memperkuat dan meningkatkan infrastruktur yang ada di bidang pengaturan dan pengawasan

Jakarta (ANTARA) - Ketua Dewan Komisioner (DK) Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar menyatakan pihaknya telah melaksanakan transformasi struktur organisasi sebagai bentuk respons terhadap formasi efektif sumber daya manusia (SDM) di OJK.

“Kami telah merespons dengan melaksanakan transformasi struktur organisasi, memperkuat dan meningkatkan infrastruktur yang ada di bidang pengaturan dan pengawasan, tentu sejalan dengan fungsi pengembangan dan penguatan yang menjadi jiwa dan tuntutan dari Undang-Undang P2SK (Undang-Undang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan Nomor 4 Tahun 2023),” ucapnya dalam Rapat Kerja dengan Komisi XI DPR RI di Jakarta, Senin.

Sebelum UU P2SK diberlakukan, formasi efektif SDM di OJK belum mencapai rasio yang ideal, terutama dari segi jumlah.

Namun, setelah UU P2SK disahkan, OJK memperoleh amanat berupa bidang dan tanggung jawab yang lebih luas lagi, sehingga menjadikan tantangan untuk pemenuhan formasi efektif kian lebih tinggi.

Di sisi lain, perkembangan industri jasa keuangan yang menuntut berbagai kompleksitas dan pengelolaan risiko yang begitu berkembang mengharuskan fungsi pengaturan, pengawasan dan pelindungan dilakukan dengan pendekatan terintegrasi.

“Tidak lagi bisa terkotak-kotak, seperti pada saat kondisi di sektor jasa keuangan lebih sederhana,” ungkap Mahendra.

Pada akhirnya, kondisi ini bermuara pada kompetensi, kualifikasi, dan pengalaman dari SDM OJK. Dalam memahami perubahan besar yang terjadi dan peningkatan kompleksitas hubungan beserta interrelasi antar bidang maupun antar lintas industri, termasuk perkembangan sistem multi platform yang semakin terdigitalisasi, lanjutnya, maka tentu membutuhkan ketepatan skillset dan mindset.

“Kami menyebutnya kualitas sumber daya manusia. Demikian adalah kualitas sumber daya manusia yang ONE-OJK (semangat kebersamaan yang dimiliki oleh insan OJK),” kata dia.

Baca juga: OJK dorong bank senantiasa meningkatkan keamanan data nasabah

Baca juga: OJK: Perbankan nasional punya bantalan memadai menghadapi 2025

Baca juga: Banten masuk lima besar pengaduan aktivitas keuangan ilegal

Pewarta: M Baqir Idrus Alatas
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |