Komisi VII DPR nilai UMKM perlu pendampingan untuk jadi subpangkalan

2 weeks ago 12
Program ini harus disertai dengan sosialisasi yang masif dan pendampingan yang memadai bagi para pelaku UMKM

Jakarta (ANTARA) - Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Chusnunia Chalim menilai usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) perlu pendampingan agar bisa menjadi subpangkalan LPG 3 kg.

"Program ini harus disertai dengan sosialisasi yang masif dan pendampingan yang memadai bagi para pelaku UMKM," ujarnya dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Senin.

Meski kebijakan itu diharapkan dapat meningkatkan ketersediaan LPG bagi masyarakat, Chusnunia menilai masih banyak pemilik warung yang kesulitan dalam proses pendaftaran, terutama terkait penggunaan sistem online.

"Jangan sampai niat baik pemerintah untuk memperluas akses LPG subsidi justru menjadi kendala bagi warung-warung kecil karena kurangnya pemahaman dan keterbatasan akses terhadap teknologi," kata dia.

Chusnunia mengungkapkan bahwa masih ada UMKM di beberapa daerah yang belum dapat menjual LPG 3 kg karena belum memahami prosedur pendaftaran sebagai subpangkalan melalui Merchant Apps Pangkalan (MAP) PT Pertamina (Persero).

Untuk itu, Chusnunia meminta Pertamina dan pemerintah agar lebih aktif dalam memberikan pendampingan teknis kepada para pemilik warung, baik melalui pelatihan langsung maupun penyediaan pusat bantuan yang mudah dijangkau.

Selain itu, ia juga mendorong adanya mekanisme pendaftaran alternatif bagi mereka yang belum terbiasa dengan sistem digital.

"Kami di Komisi VII DPR RI akan terus mengawal kebijakan ini agar benar-benar memberi manfaat bagi masyarakat dan tidak menambah beban bagi UMKM. Pemerintah harus memastikan bahwa seluruh pemilik warung, terutama di daerah, mendapatkan akses yang mudah dan adil dalam program subpangkalan ini," ucapnya.

Dengan langkah konkret itu, diharapkan distribusi LPG 3 kg dapat berjalan lebih lancar, kebutuhan masyarakat terpenuhi, dan para pelaku UMKM tetap dapat menjalankan usahanya tanpa hambatan administratif.

Baca juga: Pertamina dan DPR inspeksi mendadak agen LPG subsidi di Pangkalpinang

Baca juga: Anggota DPR apresiasi respons cepat Presiden terkait LPG 3 kg

Baca juga: Komisi VI DPR: Pengecer kembali jual LPG 3 kg tekan kepanikan masyarakat

Pewarta: Putu Indah Savitri
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |