Medan (ANTARA) - Satgas Penanggulangan Bencana (Gulbencal) Kodam I/Bukit Barisan (BB) melakukan pembersihan SD Negeri 158502 Sibuluan, Kelurahan Sibuluan Nauli, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumatera Utara guna mempercepat aktivitas belajar.
"Kegiatan tersebut merupakan wujud kepedulian TNI dalam membantu pemulihan sarana pendidikan setelah bencana, sehingga aktivitas belajar mengajar dapat kembali berjalan normal," ujar Kapendam I/Bukit Barisan, Asrul Kurniawan Harahap di Medan, Senin.
Baca juga: Kodam I/BB intensifkan dapur lapangan, penuhi kebutuhan pengungsi
Asrul mengatakan pelaksanaan pembersihan itu melibatkan Babinsa Koramil 03/Pandan bersama pihak sekolah, dan para guru SD Negeri 158502 Sibuluan Nauli yang secara bersama-sama bergotong royong membersihkan lingkungan sekolah.
Lebih lanjut, ia mengatakan kegiatan itu melakukan pembersihan lumpur di ruangan sekolah, pengeluaran meja dan perlengkapan sekolah, serta pembersihan ruang kelas agar kembali layak digunakan.
"Kami berupaya membantu percepatan pemulihan fasilitas umum, khususnya sarana pendidikan agar aktivitas masyarakat dapat kembali berjalan normal,” ujarnya.
Satgas Gulbencal Kodam I/BB juga menyalurkan sembako pengungsi Kelurahan Sipange, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah.
Baca juga: TNI bangun MCK penuhi kebutuhan sanitasi pengungsi di desa Tapteng
Baca juga: Kodam I/BB kirim logistik ke tiga lokasi bencana di Tapanuli Tengah
Bantuan sembako yang disalurkan meliputi perlengkapan dapur, bahan makanan pokok, minuman, pakaian, susu, hingga kebutuhan balita guna membantu memenuhi kebutuhan dasar para pengungsi selama berada di lokasi pengungsian.
“Kami juga fokus membantu pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat sekaligus mendukung percepatan pemulihan aktivitas warga agar dapat kembali berjalan normal,” ujarnya.
Pewarta: M. Sahbainy Nasution
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.


















































