Kirin Holdings: Lakukan Uji Tuntas Hak Asasi Manusia untuk Pengadaan Daun Teh Berkelanjutan Dari Sri Lanka

1 week ago 15

     • Mengurangi risiko hak asasi manusia di Sri Lanka, di tempat produksi bahan mentah, bekerja sama dengan Mitsui Norin

     • Saat ini, Jepang mengimpor sekitar 40% daun teh hitam dari Sri Lanka

     • Di kemudian hari, jumlah perkebunan target akan ditingkatkan dan bertujuan mendapatkan 80% daun teh yang dibeli Kirin Holdings dari beberapa kawasan produksi berkelanjutan selambatnya tahun 2030.

Tokyo--(ANTARA/Business Wire)-- Kirin Holdings Company, Limited (Kirin Holdings) (TOKYO:2503) dan Mitsui Norin Co., Ltd. (Mitsui Norin) sedang mengembangkan inisiatif uji tuntas hak asasi manusia dengan target perkebunan teh di Sri Lanka dan bertujuan mendapatkan sumber berkelanjutan bagi daun teh hitam yang digunakan untuk Kirin Gogo-no-Kocha.

Kirin Holdings dan Mitsui Norin telah menerapkan Sistem Perkebunan Teh Tertentu, di mana daun teh diperoleh dan dipasok dari perkebunan yang ditentukan untuk membudidayakan perkebunan pemasok daun teh yang stabil kualitasnya. Sistem ini dirancang untuk mengurangi dan mencegah terjadinya risiko hak asasi manusia dengan cara mengidentifikasi berbagai dampak negatif terhadap hak asasi manusia melalui penerapan kuesioner baru dan audit di tempat di “perkebunan teh tertentu.” Pada tahun pertama, proyek ini akan dilaksanakan di empat perkebunan. Selanjutnya, jumlah perkebunan target akan ditambah untuk mendapatkan 80% daun teh yang dibeli oleh Kirin Holdings dari daerah produksi berkelanjutan.*1 selambatnya tahun 2030. Melalui pengadaan daun teh berkelanjutan, Kirin Holdings menyadari permasalahan sosial yang dihadapi oleh perkebunan dan berupaya meningkatkan kesejahteraan karyawan perkebunan.

*1: Merujuk pada perkebunan di mana uji tuntas hak asasi manusia telah dilakukan oleh Mitsui Norin atau perkebunan yang disertifikasi oleh Rainforest Alliance.

Kirin Group telah melakukan uji tuntas hak asasi manusia*2 di hulu rantai pasokannya sejak tahun 2018 sesuai standar global, Prinsip Panduan Bisnis dan Hak Asasi Manusia dari PBB, dan Kebijakan Hak Asasi Manusia di Kirin Group. Sejauh ini, Kirin Group telah melakukannya di rantai pasokan biji kopi di Laos, kacang kedelai di Tiongkok, daun teh di Sri Lanka, anggur di Argentina, dan tebu di Brasil. Pengalaman dan pengetahuan yang diperoleh dari semua inisiatif tersebut akan digunakan dalam upaya uji tuntas hak asasi manusia yang kami lakukan bersama Mitsui Norin. Dan setiap masalah yang teridentifikasi akan dipertimbangkan penyelesaiannya melalui kerja sama dengan Kirin Holdings dan Mitsui Norin.

Selain inisiatif hak asasi manusia, Kirin Group juga terlibat dalam konservasi keanekaragaman hayati dan berbagai kegiatan lain yang bertujuan melindungi wilayah produksi bahan baku. Saat ini, sekitar 40%*3 daun teh hitam*4 yang diimpor ke Jepang berasal dari Sri Lanka, dan kira-kira 20%*5 digunakan untuk Kirin Gogo-no-Kocha. Mulai Desember 2024, Kirin Group menerapkan Regenerative Tea Scorecard bekerja sama dengan Rainforest Alliance, sebagai sarana untuk mempromosikan pertanian regeneratif sesuai kebijaksanaan petani. Selain itu, untuk menanggapi dampak perubahan iklim dan perubahan penggunaan lahan terkait urbanisasi yang dihadapi perkebunan teh di Sri Lanka, Kirin Group menerbitkan Laporan Lingkungan Hidup 2022 pada bulan Juli 2022. Ini adalah laporan pertama di dunia yang menguji coba pengungkapan modal alam, termasuk perkebunan teh Sri Lanka, berdasarkan pendekatan LEAP yang didukung TNFD.

 *3 Hasil untuk daun saja (kecuali teh hitam instan)

 *4 Statistik bea cukai dari Kementerian Keuangan Jepang

 *5 Penelitian Kirin Beverage

Tentang Kirin Holdings

Kirin Holdings Company, Limited adalah perusahaan internasional yang beroperasi di bidang Makanan & Minuman (bisnis Makanan & Minuman), bidang Farmasi (bisnis Farmasi), dan bidang Ilmu Kesehatan (bisnis Ilmu Kesehatan), baik di Jepang maupun di seluruh dunia.

Kirin Holdings berasal dari Japan Brewery yang didirikan tahun 1885. Japan Brewery menjadi Kirin Brewery pada tahun 1907. Sejak itu, Kirin Holdings memperluas bisnisnya ke bidang fermentasi dan bioteknologi sebagai teknologi intinya, dan mulai menggeluti bisnis farmasi di tahun 1980-an. Semua bidang bisnis ini terus menjadi pusat-pusat pertumbuhan di seluruh dunia. Pada tahun 2007, Kirin Holdings didirikan sebagai perusahaan induk murni dan saat ini berfokus untuk meningkatkan bidang Ilmu Kesehatan.

Berdasarkan Visi Kirin Group 2027 (KV 2027), yaitu rencana manajemen jangka panjang yang diluncurkan di tahun 2019, Kirin Group bertujuan menjadi Pemimpin global di bidang CSV*, dengan menciptakan nilai di seluruh bidang Makanan & Minuman hingga Farmasi. Ke depannya, Kirin Group akan terus memanfaatkan kekuatannya untuk menciptakan nilai sosial maupun nilai ekonomi melalui bisnisnya, dengan tujuan mencapai pertumbuhan nilai perusahaan yang berkelanjutan.

 * Creating Shared Value (Menciptakan Nilai Bersama): gabungan nilai tambah untuk konsumen maupun masyarakat pada umumnya.

Tersedia Galeri Multimedia/Foto:

Pengumuman ini dianggap sah dan berwenang hanya dalam versi bahasa aslinya. Terjemahan-terjemahan disediakan hanya sebagai alat bantu, dan harus dengan penunjukan ke bahasa asli teksnya, yang adalah satu-satunya versi yang dimaksudkan untuk mempunyai kekuatan hukum.

Contacts

Kontak Pers

Corporate Communication Department

Kirin Holdings Company, Limited

Nakano Central Park South, 4-10-2 Nakano, Nakano-ku, Tokyo

+81-3-6837-7028

Sumber: Kirin Holdings Company, Limited

Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |