Jakarta (ANTARA) - Terdapat sejumlah berita menarik bidang Humaniora yang terjadi pada Kamis (24/5) dan bisa dibaca kembali pada hari ini sebagai rangkuman peristiwa yang terjadi kemarin.
Berita diawali dengan ungkapan resmi Menteri Agama (Menag) RI Nasaruddin Umar terkait wafatnya Paus Fransiskus, hingga langkah pemerintah dalam mencegah peristiwa keracunan dalam Program Makan Bergizi Gratis (MBG).
1. Kenang Paus, Menag sampaikan duka dan harapan di Katedral Jakarta
Menteri Agama Republik Indonesia Nasaruddin Umar menyampaikan pesan penuh haru saat menghadiri acara penghormatan untuk mendiang Paus Fransiskus di Katedral Jakarta.
"Saya tidak tahu, saya kok seperti sangat emosional ya karena melihat wajah Pope. Kami sangat terharu ya," ujar Nasaruddin Umar.
2. Kardinal Suharyo bertolak ke Vatikan pada 4 Mei untuk ikuti Konklaf
Uskup Keuskupan Agung Jakarta Kardinal Ignatius Suharyo mengatakan bahwa dirinya akan bertolak ke Vatikan pada 4 Mei 2025 untuk mengikuti Konklaf atau pemilihan Paus yang baru.
"Saya baru akan berangkat nanti pada tanggal 4 Mei untuk mengikuti Konklaf," ujar Suharyo.
3. Gunung Lewotobi Laki-laki delapan kali erupsi sepanjang Kamis
Petugas Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Lewotobi Laki-laki mencatat Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur (Flotim), Nusa Tenggara Timur (NTT) mengalami erupsi sebanyak delapan kali sepanjang Kamis.
Petugas Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Gunung Lewotobi Laki-laki Yohanes Kolli Sorywutun menyatakan delapan kali erupsi gunung Lewotobi Laki-laki itu terjadi dalam periode pengamatan pukul 12.00 hingga 18.00 WITA.
4. Menag sebut perlu kolaborasi multipihak cegah haji ilegal
Menteri Agama Nasaruddin Umar menyampaikan bahwa kolaborasi dari beragam pihak diperlukan dalam mencegah kemunculan kasus haji ilegal, seperti calon jamaah yang melaksanakan haji dengan visa yang tidak resmi.
"Untuk mencegah itu kan banyak instansi yang harus terlibat tentunya. Kita sudah menginstruksikan melalui edaran dalam bentuk penjelasan, tapi masih ada saja," kata Menag usai menghadiri Silaturahmi Nasional Ormas-Ormas Islam dan Halal Bihalal Idul Fitri 1446 Hijriah Majelis Ulama Indonesia.
5. BGN: Sisa MBG dibersihkan di SPPG untuk cegah keracunan berulang
Badan Gizi Nasional (BGN) membuat kebijakan baru agar sisa Makanan Bergizi Gratis (MBG) agar dibersihkan di Satuan Pemenuhan Pelayanan Gizi (SPPG) untuk mencegah agar keracunan seperti yang terjadi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, tidak berulang.
"Saya sudah meninjau ke Cianjur, hasilnya, penyebab utama masih di laboratorium, kita belum cek, hanya ada yang kurang pada saat mengecek itu karena sisa makanan yang diduga menimbulkan keracunan itu, sudah dibersihkan di sekolah sehingga kami tidak bisa ambil sampelnya, jadi kita menambah SOP bahwa sisa makanan itu tidak boleh dibersihkan di sekolah, harus dibawa ke SPPG," kata Kepala BGN Dadan Hindayana.
Pewarta: Sean Filo Muhamad
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2025