Jakarta (ANTARA) - Kelompok musik berbaris (marching band) asal Inggris, Royal Marines Band tampil dalam rangka perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-498 Kota Jakarta di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Jumat.
Gubernur Jakarta Pramono Anung usai menyaksikan penampilan Royal Marines Band mengatakan bahwa Jakarta sebagai kota global harus terbuka bagi siapa pun dan kerja sama dalam bentuk apa pun.
“Kenapa itu dilakukan? Untuk memperkuat bahwa Jakarta sebagai kota global sudah siap untuk betul-betul menjadi bagian utama membuat Jakarta ini menjadi menarik terutama investasi dari manapun kami akan terbuka untuk itu,” kata Gubernur Pramono.
Pramono menjelaskan bahwa kehadiran Royal Marines Band diinisiasi langsung oleh Kedutaan Inggris, seiring kehadiran grup musik tersebut di Jakarta bersamaan dengan bersandarnya Kapal Kerajaan Inggris (His Majesty's Ship) HMS Richmond di Pelabuhan Tanjung Priok.
Dirinya mengapresiasi partisipasi Inggris dalam memeriahkan ulang tahun Jakarta yang turut menjadi bukti bahwa Inggris mempunyai hubungan yang sangat baik dengan pemerintahan Indonesia dan Jakarta.
“Sekali lagi atas nama pemerintah DKI Jakarta sungguh saya mengucapkan terima kasih. Dan mudah-mudahan penampilan ini yang ditonton oleh masyarakat Jakarta akan memberikan kenyamanan, kegembiraan dan sekaligus mempererat kerja sama yang selama ini kita miliki dengan baik,” ucapnya.
Hadir pada kesempatan yang sama, Duta Besar Inggris untuk Indonesia Dominic Jermey menjelaskan kehadiran grup musik dari marinir Inggris tersebut di Jakarta, sekaligus dalam rangka memeriahkan Raja Charles III.
Royal Marines Band sendiri telah mengeringi berbagai momen bersejarah kerajaan Inggris termasuk pemakaman Ratu Elizabeth II dan penobatan Raja Charles III.
“Kehadiran Royal Marines Band di Jakarta bukan hanya untuk menghibur tetapi juga sebagai simbol persahabatan yang erat antara Inggris dan Indonesia, khususnya Jakarta," katanya.
Jermey percaya bahwa musik adalah bahasa universal yang mampu menyatukan semua dan melampaui batas budaya dan negara.
“Ini bentuk niat dari kolaborasi yang saling menguntungkan antara budaya, ekonomi, dan diplomasi," katanya.
Baca juga: Pram apresiasi warga RW 07 Kelapa Gading Barat gelar baksos dan umrah
Baca juga: Pelajar Jakarta diajak peduli keberlangsungan ekosistem pesisir
Baca juga: Ketimpangan di tengah pertumbuhan Jakarta
Pewarta: Kuntum Khaira Riswan
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.