Jurnalis Vanuatu yakini berita positif soal RI kuatkan persahabatan

1 day ago 6

Jakarta (ANTARA) - Jurnalis dari Vanuatu, negara di Pasifik Selatan, meyakini bahwa penyiaran berita bernilai positif terkait Indonesia dapat meningkatkan pemahaman soal RI di tanah airnya, dan mendorong penguatan kerja sama bilateral.

“Saya akan mempromosikan Vanuatu dan Indonesia secara positif demi memastikan Indonesia dan Vanuatu berhubungan baik untuk kerja sama di masa mendatang,” kata Dorothy Vouri Molivakoro, jurnalis Vanuatu Daily Post, pada Rabu.

Ditemui usai berkunjung ke ANTARA Heritage Center dalam rangka kunjungan media dengan pendampingan dari KBRI Canberra, ia merasa bahwa Indonesia dapat mengambil peran dalam memajukan negaranya, khususnya di sektor ekonomi.

Jurnalis Vanuatu itu pun menyampaikan bahwa pihaknya telah memberitakan informasi tentang bantuan dari Indonesia untuk mengembangkan infrastruktur sekolah di negara kepulauan itu.

“Indonesia lebih maju dari Vanuatu. Jadi kami perlu dukungan dari Indonesia untuk membantu kami meningkatkan perdagangan dan pariwisata,” kata Dorothy.

Sementara itu, sesama rekan jurnalis dari Vanuatu Broadcasting and TV Corporation (VBTC) Esau Laurel menyampaikan bahwa selama kunjungannya di Jakarta, ia bersama Dorothy meliput agenda Trade Expo Indonesia (TEI) 2025 serta pertemuan Melanesian Spearhead Group, di samping melakukan kunjungan media ke ANTARA.

“Kami akan membuat laporan khusus tentang kunjungan kami ke media di Indonesia, salah satunya kunjungan ke ANTARA ini,” kata Laurel, menambahkan.

Lebih lanjut, penguatan kerja sama antara media Indonesia dan Vanuatu dinilai penting untuk meningkatkan citra positif nasional di negara Pasifik tersebut, kata Minister Counsellor KBRI Canberra Widya Sinedu yang mendampingi kunjungan jurnalis Vanuatu tersebut.

Pasalnya, citra Indonesia di negara tersebut masih belum sepenuhnya positif dan bahkan pernah terjadi adanya kabar bohong yang tersebar soal Indonesia.

Ia menyampaikan salah satu kasus ketika KRI dr. Wahidin Sudirohusodo (WSH-991) merapat di Vanuatu untuk misi kemanusiaan TNI-AL, November lalu, ada pihak tak bertanggung jawab yang menyebarkan hoaks bahwa kapal tersebut membawa penyakit supaya masyarakat setempat tidak datang ke kapal rumah sakit itu.

Berkaca dari kasus tersebut, media Vanuatu pun didorong untuk menjalin kerja sama dengan ANTARA yang dapat dijadikan rujukan yang kredibel dan terpercaya untuk pemberitaan tentang Indonesia.

Pewarta: Nabil Ihsan
Editor: Rahmad Nasution
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |