Jakarta (ANTARA) - Presiden Madagaskar Andry Rajoelina dikabarkan telah melarikan diri ke Prancis dengan helikopter militer Prancis usai mencapai kesepakatan dengan Presiden Emmanuel Macron, sebagaimana laporan radio Prancis RFI pada Senin (13/10).
Rajoelina mengaku keputusannya untuk melarikan diri dari negaranya karena takut akan keselamatan jiwanya setelah pemberontak militer terjadi di Madagaskar, seperti dilansir The Guardian.
Keputusannya untuk terbang ke Prancis itu dilakukan setelah gelombang unjuk rasa yang diinisiasi Gen Z di Madagaskar terjadi selama berminggu-minggu sejak September lalu. Setidaknya 22 orang dikabarkan tewas dan ratusan lainnya terluka dalam unjuk rasa tersebut.
Kaburnya Rajoelina ke luar negeri itu dianggap sebagai "desersi tugas" sehingga hal tersebut digunakan Majelis Nasional sebagai tuduhan untuk melakukan pemakzulan terhadap Rajoelina dari kursi Presiden Madagaskar.
Pada Selasa (14/10), unit militer elit Corps d'administration des personnels et des services administratifs et techniques (CAPSAT) mengatakan bahwa mereka telah mengambilalih kekuasaan di Madagaskar.
Sosok Andry Rajoelina sendiri memang telah lama dikabarkan memiliki kewarganegaraan Prancis, yang telah menjadi sumber ketidakpuasan bagi sebagian warga Madagaskar selama bertahun-tahun.
Berikut Profil Andry Rajoelina untuk disimak.
Baca juga: MK Madagaskar undang militer pimpin negara dan adakan pemilu
Profil Andry Rajoelina
Andry Rajoelina merupakan pemimpin tiga periode negara yang terletak di Samudera Hindia itu. Rajoelina lahir pada 30 Mei 1974 di Antsirabe, Madagaskar. Ia merupakan anak dari seorang tentara dan instruktur militer, Yves Roger Rajoelina; dan Olga Rakotomalala Rasoanjanahary.
Rajoelina bersekolah SMA di Antananarivo, namun ia memutuskan untuk tidak melanjutkan pendidikan tinggi melainkan menjadi wirausaha. Selain dikenal sebagai pengusaha sukses, Rajoelina juga dikenal sebagai seorang disk jockey (DJ) sebelum dirinya terjun ke dunia politik.
Pada tahun 1993, ia mulai dikenal sebagai penyelenggara dan promotor acara di usianya yang baru 19 tahun. Berkat kesuksesannya itu, ia meluncurkan sebuah perusahaan percetakan digital bernama Injet pada tahun 1999.
Pada tahun 2000, Rajoelina menikah dengan Mialy Razakandisa dan dikaruniai tiga orang anak, yakni Arena, Ilonstoa, serta Ilona. Rajoelina lalu membeli sebuah stasiun televisi dan radio yang kemudian dinamai Viva Radio dan Viva TV pada tahun 2007.
Berbekal pengalamannya di bidang hiburan, media, dan periklanan, ia pun memutuskan untuk terjun ke dunia politik. Ia kemudian secara resmi mendirikan partainya sendiri, Tanora MalaGasy Vonona (TGV) atau Young Dynamic Madagascan, yang merupakan plesetan kata dari nama kereta api berkecepatan tinggi Prancis.
Baca juga: Militer Madagaskar umumkan pembentukan komite fungsional ala presiden
Ia pun terpilih sebagai wali kota Antananarivo pada 12 Desember 2007, dan menjabat hingga tahun 2009. Pada masa itu, Rajoelina menjadi tokoh oposisi utama dari Presiden Madagaskar Marc Ravalomanana.
Ketika demonstrasi meletus pada tahun 2009 yang berujung pada penggulingan Presiden Ravalomanana, ia lantas diangkat menjadi Presiden Otoritas Transisi Tinggi Madagaskar (High Transitional Authority).
Ia memegang jabatan tersebut dari tahun 2009 hingga tahun 2014. Ketika menjabat sebagai Presiden Otoritas Transisi Tinggi Madagaskar, Rajoelina menjadi kepala negara termuda di Afrika di usianya yang ke-34 tahun.
Setelah masa transisi berakhir, Rajoelina kemudian memenangkan pemilihan presiden pada tahun 2018. Ia resmi menjabat sebagai Presiden Madagaskar dari tahun 2019 hingga tahun 2023.
Ia kembali mempertahankan tampuk kekuasaan setelah menang dalam pemilu 2023, dan menjabat sebagai Presiden Madagaskar hingga terjadinya gelombang demonstrasi besar pada September yang berujung penuntutan pengunduran dirinya sebagai presiden.
Pada 13 Oktober, Rajoelina dilaporkan telah melarikan diri ke Prancis setelah tekanan militer meningkat, dan kekuasaan Madagaskar kini diambil alih oleh unit militer elit CAPSAT dalam pemerintahan transisi.
Baca juga: Madagaskar bergejolak, Presiden Rajoelina dikabarkan kabur ke Prancis
Pewarta: Melalusa Susthira Khalida
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.