Jakarta (ANTARA) - Indonesia menurunkan 11 wakil pada turnamen BWF World Tour Super 300 Korea Masters 2025 di Wonkwang University Cultural and Sports Center, Jeonbuk State, Korea Selatan, 4–9 November.
Skuad Merah Putih diharapkan melahirkan juara baru pada turnamen di Negeri Ginseng tersebut, menyusul absennya juara bertahan Putri Kusuma Wardani yang pekan lalu menjadi runner-up Super 500 Hylo Open 2025.
Pada edisi 2024, Putri mencetak sejarah dengan menjadi tunggal putri Indonesia pertama yang menjuarai Korea Masters. Kala itu, ia mengalahkan wakil China, Han Qian Xi, dengan skor 21-14, 21-14.
Baca juga: Putri KW jadikan tur Eropa modal hadapi turnamen elite berikutnya
Tahun ini, sektor tunggal putri Indonesia hanya diwakili Ni Kadek Dhinda Amartya Pratiwi. Dhinda akan menghadapi wakil Taiwan, Sung Shuo Yun, pada babak pertama.
Selain Dhinda, PBSI juga memberikan kesempatan besar kepada para pemain muda. Tiga pasangan pratama turun di sektor ganda putri, yaitu Isyana Syahira Meida/Rinjani Kwinnara Nastine, Siti Sarah Azzahra/Az Zahra Ditya Ramadhani, serta Agnia Sri Rahayu/Velisha Christina.
Di ganda putra, juara Indonesia Masters II 2025, Raymond Indra/Nikolaus Joaquin, akan debut pada turnamen dengan level lebih tinggi. Selain itu ada juga Daniel Edgar Marvino/Muh. Putra Erwiansyah.
Indonesia juga menurunkan pasangan ganda campuran Marwan Faza/Aisyah Salsabila Putri Pranata, yang baru saja menjadi juara Indonesia Masters II 2025.
Sementara itu, pemain muda Moh Zaki Ubaidillah akan menjajal persaingan level Super 300 sebelum memperkuat tim Merah Putih pada SEA Games 2025 di Thailand.
Kekuatan Indonesia di nomor tunggal putra tetap bertumpu pada dua pemain senior, Anthony Sinisuka Ginting dan Chico Aura Dwi Wardoyo, yang sama-sama membuka langkah dari babak 32 besar.
Baca juga: Bulu tangkis Indonesia turunkan skuad muda untuk SEA Games 2025
Baca juga: PBSI tekankan transformasi sistem pembinaan berbasis data
Hasil Undian Wakil Indonesia di Korea Masters 2025:
Tunggal Putra
- Anthony Sinisuka Ginting vs Cheam June Wei (Malaysia)
- Chico Aura Dwi Wardoyo vs Viren Nettasinghe (Sri Lanka)
- Moh Zaki Ubaidillah vs Huang Ping Hsien (Taiwan)
- Kualifikasi: Yohanes Saut Marcellyno vs Ting Yen Chen (Taiwan)
Tunggal Putri
- Ni Kadek Dhinda Amartya Pratiwi vs Sung Shuo Yun (Taiwan)
Ganda Putra
- Raymond Indra/Nikolaus Joaquin vs Jiri Kral/Ondrej Kral (Republik Ceko)
- Daniel Edgar Marvino/Muh Putra Erwiansyah vs Jonathan Bing Tsan Lai/Nyl Yakura (Kanada)
Ganda Putri
- Isyana Syahira Meida/Rinjani Kwinnara Nastine vs Kim So-yeong/Lee Seo-jin (Korea Selatan)
- Siti Sarah Azzahra/Az Zahra Ditya Ramadhani vs Lin Chih Chun/Lin Wan Ching (Taiwan)
- Agnia Sri Rahayu/Velisha Christina vs Lin Xiao Min/Wang Yu Qiao (Taiwan)
Ganda Campuran
- Marwan Faza/Aisyah Salsabila Putri Pranata vs Wang Chan/Kim Yu-jung (Korea Selatan)
Baca juga: NPC Indonesia optimistis dalam perburuan tiket Paralimpiade 2028
Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.


















































