Tokyo (ANTARA) - Indonesia dan Jepang dilaporkan tengah merencanakan pelaksanaan dialog tingkat menteri untuk membahas kerja sama di bidang keamanan maritim pada pertengahan bulan ini di Tokyo.
Menurut sumber, Jumat, dialog yang akan digelar dengan mekanisme 2+2 tersebut akan mempertemukan Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Sugiono dan Menteri Pertahanan (Menhan) RI Sjafrie Sjamsoeddin dengan Menlu Jepang Toshimitsu Motegi dan Menhan Jepang Shinjiro Koizumi.
Para menlu dan menhan dari kedua negara disebut akan menegaskan kembali komitmen kerja sama di bidang keamanan maritim.
Dialog 2+2 tingkat menteri ini akan menjadi yang ketiga, sekaligus yang pertama sejak Maret 2021.
Pertemuan tersebut berlangsung di tengah meningkatnya ketegasan China dalam menegaskan posisi mereka di Laut China Selatan maupun di Laut China Timur, yang berbatasan dengan China, Korea Selatan, dan Jepang.
Dalam dialog itu, Indonesia dan Jepang diharapkan menegaskan komitmen bersama untuk memperkuat hubungan bilateral melalui kerangka Official Security Assistance (OSA), di mana Jepang memberikan bantuan alutsista kepada negara-negara mitra.
Indonesia dan Jepang juga akan mendiskusikan kemungkinan pengembangan bersama armada kapal angkatan laut dalam dialog tersebut, kata sumber.
Sebagai negara dengan kebijakan politik luar negeri “bebas dan aktif”, Indonesia terus menjaga keseimbangan hubungan dengan berbagai kekuatan besar. Pada April tahun ini, Indonesia juga telah melaksanakan pertemuan 2+2 dengan China.
Sumber: Kyodo
Baca juga: Menteri P2MI bahas penguatan vokasi dan penempatan PMI ke Jepang
Baca juga: Jepang beri penghargaan kepada dua WNI penguat hubungan bilateral
Baca juga: KP2MI-IMI-Kadin gandeng Jepang serap pengemudi dan mekanik Indonesia
Penerjemah: Nabil Ihsan
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.


















































