Jakarta (ANTARA) - Federasi Ice Skating Indonesia (FISI) menyatakan kejuaraan Asian Winter Games (AWG) 2025 adalah momentum menyiapkan atlet ice skating Indonesia untuk Olimpiade 2028 di Los Angeles, Amerika Serikat.
"AWG ini sudah pasti menambah jam terbang atlet kita untuk ke Kejuaraan Dunia Ice Skating hingga ke Olimpiade," kata Sekretaris Jenderal Pengurusa Pusat FISI Yovita Bellina Lim kepada ANTARA melalui sambungan telepon dari Jakarta, Rabu.
Dalam ajang di Harbin, China pada Februari mendatang itu Indonesia akan mengirimkan enam atlet pada tiga disiplin, yaitu short track speed skating, ice dance, dan figure skatin.
Lima dari dari enam atlet yang akan tampil sedang berlatih di tiga negara berbeda, yaitu atlet ice dance Dwiki Eka Ramadhan dan Tasya Putri Permatasari berlatih di Turki, atlet short track speed skating Arsa Mizan Putra Firdaus dan Marva Kayana Putra Firdaus berlatih di Korea Selatan.
Atlet figure skating Kelly Elizabeth Supangat berlatih di Amerika Serikat, dan Michelle Edgina Axille berlatih di Jakarta.
Yovita mengatakan, kejuaraan itu menjadi ajang menguji kemampuan atlet sebelum menghadapi kejuaraan level dunia.
Baca juga: FISI tak targetkan atlet raih medali AWG namun mampu tampil maksimal
Pada AWG, para atlet berpeluang mengumpulkan poin dan bersaing menjadi yang terbaik di Asia sehingga bisa memetik banyak pelajaran berharga.
Target utama, kata dia, adalah lolos Olimpiade 2028.
Menurut dia, jika ada kekurangan dalam penampilan atlet selama AWG maka masih ada kesempatan evaluasi dan perbaikan menyambut Olimpiade.
"Ice skating ini kan cabang olahraga Olimpiade. Jadi memang di AWG ini menjadi persiapan untuk ke Olimpiade," katanya.
Yovita menambahkan, keenam atlet ice skating telah menjalani latihan intensif menghadapi kejuaraan itu dan setelah AWG latihan terus dilanjutkan menuju kejuaraan level dunia.
Baca juga: Lima atlet ice skating Indonesia latihan di tiga negara hadapi AWG
Pewarta: Aloysius Lewokeda
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2025