HP resmi operasikan pabrik perakitan laptop dan printer di Batam

1 week ago 5

Batam (ANTARA) - Produsen alat elektronik Hewlett-Packard (HP) resmi mengoperasikan pabrik perakitan perangkat laptop dan printer yang berlokasi di Batam, Kepulauan Riau dengan menggaet perusahaan manufaktur PT Sat Nusapersada.

"Ini tidak cuma sekadar peresmian fasilitas manufaktur bekerja sama dengan PT Sat Nusapersada, tapi ini momen penting buat kita. Kalau kita lihat Indonesia salah satu negara yang punya potensi sangat besar," kata Managing Director HP Indonesia Juliana Cen saat acara peresmian di Batam pada Kamis.

Juliana mengatakan pembukaan fasilitas manufaktur HP di Batam ini diharapkan dapat berkontribusi dalam memberdayakan pelaku bisnis dan UMKM lokal sekaligus membuka lapangan pekerjaan baru untuk masyarakat Indonesia.

Baca juga: Tingkat daya saing, Sharp Indonesia bangun pabrik AC di Karawang

"Jadi secara overall, dengan investasi kita di sini juga menjadi hal yang positif di mana dari pemerintah dan negara juga bisa membawa investasi kita untuk membuat atau mendorong investor lain untuk masuk ke Indonesia," ujar dia.

Perangkat yang dirakit pabrik HP di Batam telah memenuhi persyaratan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) yang ditetapkan pemerintah, dan mencapai angka rata-rata 27 persen untuk laptop dan 32 persen untuk printer.

Masing-masing terdapat tiga seri laptop dan printer yang dirakit di pabrik tersebut antara lain laptop HP 240R G9 - Intel Core i3, HP 240R G9 - Intel Core i5, dan HP 240R G9 - Intel Core i7. Lalu ada printer HP Smart Tank 583 Wireless, HP Smart Tank 523, dan HP Smart Tank 215 Wireless.

Baca juga: LG selesaikan peningkatan tahap awal pabrik peralatan rumah tangga

"Kita memastikan bahwasanya komitmen HP terhadap TKDN itu sesuai. Di mana kita bisa bilang saat ini HP satu-satunya perusahaan multinasional dari Amerika Serikat yang sudah TKDN di Indonesia," ucap Juliana.

Lebih lanjut, Juliana menjelaskan beberapa alasan yang membuat HP membuka fasilitas perakitan produknya di Batam. Pertama, perusahaan tersebut memiliki banyak mitra bisnis di Batam yang mendukung proses produksi perangkatnya, salah satunya PT Sat Nusapersada.

Lalu, HP menilai Batam memiliki tenaga terampil di bidang industri manufaktur karena banyaknya pabrik yang sudah cukup lama berdiri di kota tersebut. Selain itu, ekosistem investasi di Batam juga dinilai mendukung bagi perusahaan tersebut untuk membuka pabriknya di sana.

Baca juga: Sharp Indonesia catat penjualan tumbuh positif saat pandemi COVID-19

Baca juga: Aktivis lingkungan menyeru pabrik ponsel lakukan daur ulang

Pewarta: Farhan Arda Nugraha
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |