Gedung Putih optimistis penutupan pemerintahan AS Rabu malam

2 hours ago 2

Washington (ANTARA) - Gedung Putih optimistis bahwa penutupan pemerintahan terpanjang dalam sejarah Amerika Serikat akan segera berakhir pada Rabu malam setelah para legislator di Capitol Hill tampak siap mengirimkan rancangan kesepakatan ke meja Presiden Donald Trump.

“Berkat Partai Republik, Gedung Putih sangat berharap penutupan ini segera berakhir,” kata Juru Bicara Gedung Putih Karoline Leavitt kepada wartawan, Rabu.

“Presiden Trump menantikan untuk mengakhiri penutupan pemerintahan akibat Partai Demokrat dengan tanda tangannya, yang kami harap dapat dilakukan malam ini,” katanya.

Leavitt mengatakan Trump kemungkinan akan menandatangani rancangan undang-undang tersebut di hadapan wartawan, bertepatan dengan hari ke-43 penutupan pemerintahan.

DPR dijadwalkan melakukan pemungutan suara terhadap kesepakatan pendanaan pada pukul 19.00 waktu setempat (23.00 GMT), setelah Senat lebih dulu menyetujui rancangan itu dengan perbandingan suara 60–40.

Kesepakatan tersebut akan mendanai pemerintahan hingga 30 Januari dengan anggaran pada tingkat sebelumnya.

Rancangan undang-undang itu juga mencakup tiga paket alokasi dana tahunan untuk lembaga dan program penting, serta mengembalikan status pegawai federal yang sebelumnya diberhentikan Trump selama penutupan berlangsung.

Baca juga: AS godok RUU cegah penutupan pemerintahan di masa mendatang

Penutupan pemerintahan dimulai pada 1 Oktober menyusul kebuntuan dalam negosiasi prioritas belanja federal. Ribuan pegawai negeri sipil diliburkan tanpa bayaran. Sementara sejumlah layanan publik terhenti atau dibatasi.

Partai Demokrat berupaya menekan Partai Republik agar memperpanjang subsidi kesehatan di bawah Undang-Undang Perawatan Terjangkau (Affordable Care Act/ACA) serta membatalkan pemotongan dana program Medicaid bagi warga berpenghasilan rendah yang diberlakukan Trump dan sekutunya awal tahun ini.

Namun kedua tuntutan itu tidak tercapai selama penutupan. Partai Republik hanya sepakat untuk menggelar pemungutan suara terpisah di Senat akhir tahun ini terkait subsidi ACA yang akan segera berakhir.

Sumber: Anadolu

Baca juga: Trump salahkan Demokrat atas penutupan pemerintahan AS yang berlanjut

Penerjemah: Yoanita Hastryka Djohan
Editor: Rahmad Nasution
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |