DPR ajak masyarakat kenali tugas diplomasi parlemen

4 hours ago 2

Jakarta (ANTARA) - Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI Mardani Ali Sera mengajak masyarakat untuk mengenali lebih dalam soal fungsi diplomasi yang diamanatkan kepada DPR RI.

Meskipun tak sefamiliar dengan fungsi legislasi, anggaran dan pengawasan, fungsi diplomasi dengan parlemen negara lain dalam rangka memuluskan kepentingan nasional di kancah internasional, juga tak kalah pentingnya.

“Masyarakat harus aware akan hal seperti ini,” kata Mardani dalam keterangannya d Jakarta, Selasa.

Mardami menerangkan diplomasi yang dijalankan oleh DPR RI tak bisa dipandang sebelah mata. DPR RI kerap memberi masukan di berbagai forum parlemen terkait isu-isu penting seperti isu perdamaian di Palestina, Konflik Rusia-Ukraina hingga tentang Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB/SDGs).

Sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan kepedulian masyarakat terkait fungsi diplomasi, Biro Kerja Sama Antar Parlemen dan Organisasi Internasional (BKSAP dan OI) Sekretariat Jenderal DPR RI meluncurkan platform Edukasi dan Diplomasi Parlemen (SiSi parlemen).

Mardani menambahkan, Platform SiSi Parlemen nantinya akan mengedukasi masyarakat terkait second track diplomacy.

“Dengan SiSi Parlemen, masyarakat akan mendapatkan informasi yang komprehensif tentang kepentingan negara yang sedang diperjuangkan di berbagai forum baik itu regional maupun internasional. Jadi, kita ke luar negeri bukan untuk jalan-jalan,” ujarnya.

Biro KSAP dan OI Setjen DPR RI meluncurkan platform SiSi Parlemen. Platform yang menyasar para pelajar hingga mahasiswa ini memberikan edukasi terkait peran diplomasi yang dijalankan DPR RI.

Dengan harapan, generasi Indonesia ke depan memiliki pengetahuan dan pemahaman yang utuh terkait sepak terjang DPR RI di kancah internasional.

Baca juga: Delegasi parlemen RI dorong dua agenda penting di pertemuan ke-46 AIPA

Baca juga: BKSAP DPR: Prancis akui negara Palestina langkah berani dan bersejarah

Baca juga: BKSAP ajak penyelesaian lewat dialog respons konflik Thailand-Kamboja

Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |