Timika (ANTARA) - Dinas Pendidikan Kabupaten Mimika, Papua Tengah berpendapat jika program Makan Bergizi Gratis (MBG) menjadi motivasi bagi peserta didik di daerah ini untuk masuk sekolah dan mengikuti proses pembelajaran.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mimika Jeni Usmani di Timika, Jumat, mengatakan program makan gratis sebenarnya sudah diterapkan di wilayah itu khususnya daerah pedalaman sejak 2017 di mana saat itu menu yang disiapkan bertujuan untuk mendorong anak-anak lebih giat belajar.
"Dan dengan adanya program MBG di Kabupaten Mimika semakin meningkatkan kehadiran siswa di sekolah," katanya.
Menurut Jeni, program MBG ini sangat membantu anak-anak di Kabupaten Mimika yang tidak sempat sarapan sebelum ke sekolah sehingga hal ini dapat mempengaruhi daya konsentrasi peserta didik dalam menerima pelajaran.
"Untuk itu kami memberikan apresiasi kepada pemerintah pusat atas pelaksanaan program MBG karena memang makanan adalah kebutuhan dasar manusia terutama bagi anak-anak sekolah," ujarnya.
Baca juga: DPRK Mimika sebut program MBG investasi masa depan anak Indonesia
Baca juga: Pemprov Papua Pegunungan harap MBG di delapan kabupaten berjalan baik
Dia menjelaskan untuk pelaksanaan program MBG di Kabupaten Mimika tidak akan mengganggu tugas utama dari para guru karena pihaknya akan mengatur supaya jam pelajaran di kelas tidak terganggu.
"Tenaga guru di sekolah bukan hanya satu orang saja sehingga pelaksanaan program MBG dipastikan tidak mengganggu tugas utama dari guru sebagai pendidik," katanya lagi.
Dia menambahkan untuk sekolah di wilayah pedalaman, penyediaan makanan akan dikelola kepala sekolah dengan pihak ketiga yang telah ditunjuk sehingga penerapan program tersebut bisa berjalan sesuai harapan.
Baca juga: BGN tetapkan harga MBG per porsi di Papua Pegunungan Rp35.000
Baca juga: Ratusan pelajar SD di Wamena sambut Program Makan Bergizi Gratis
Baca juga: BGN sebut pentingnya berbagi praktik baik untuk terapkan MBG di Papua
Pewarta: Ardiles Leloltery
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2025
