Jakarta (ANTARA) - Atase Pertahanan China di Indonesia Kolonel Senior Xu Sheng menegaskan bahwa Tentara Pembebasan Rakyat (PLA), terus bertekad melaksanakan tanggung jawab sebagai militer dari sebuah negara besar demi mewujudkan kestabilan dan perdamaian dunia.
“PLA akan bertindak atas visi komunitas senasib sepenanggungan umat manusia dan memenuhi kewajiban internasional (yang diharapkan dari) sebuah militer dari negara besar,” ucap Xu dalam agenda Peringatan Hari Jadi ke-98 PLA di Jakarta, Selasa malam.
Xu menyatakan bahwa untuk tujuan tersebut, PLA akan terus menjalin kerja sama dengan angkatan bersenjata berbagai negara serta mengambil peranan strategis dalam memajukan perdamaian global.
Athan China menegaskan bahwa China tak pernah berniat membangun sebuah hegemoni ataupun terlibat dalam tindakan ekspansionis terhadap negara-negara lain.
Terlebih, strategi pembangunan damai China memastikan bahwa doktrin pertahanan nasional berfokus pada aspek defensif dengan komitmen memajukan perdamaian dan stabilitas dunia, tutur Xu.
Kelamnya sejarah Perang Dunia II yang dialami China di masa lalu tak boleh diteruskan kepada negara lain di masa kini. Karena itu, PLA bertekad menjadi angkatan bersenjata yang “membawa gen cinta damai dari kebudayaan bangsa China”, kata dia.
Ia mengatakan bahwa PLA, di bawah panduan Presiden Xi Jinping, akan terus mengembangkan kapabilitas dan modernisasi militer menjelang satu abad peringatan pendirian PLA pada 2027 mendatang.
Di saat yang sama, PLA akan terus menjalin kerja sama positif dengan berbagai pihak serta memperjuangkan arsitektur keamanan global yang berlandaskan keadilan, kolaborasi bersama, dan hubungan saling menguntungkan.
PLA juga akan terus berperan memajukan Inisiatif Pembangunan Global, Inisiatif Keamanan Global, dan Inisiatif Peradaban Global yang digadang-gadangkan Presiden Xi Jinping bagi perdamaian dan pembangunan dunia, ucap Xu.
Baca juga: Kerja sama militer Indonesia-China jadi contoh bagi ASEAN
Baca juga: Menlu RI tekankan sinergi ASEAN-China untuk perdamaian kawasan
Pewarta: Nabil Ihsan
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.