Jakarta (ANTARA) - PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) bagian dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk menargetkan untuk membuka kesempatan kerja bagi hingga 500 tenaga profesional baru di tahun 2026.
Direktur Utama BRI Finance, Wahyudi Darmawan menyatakan langkah tersebut bagian dari komitmen perusahaan untuk memperluas jangkauan bisnis di seluruh Indonesia sekaligus menciptakan lapangan kerja berkualitas bagi generasi muda Indonesia.
Rencana rekrutmen besar-besaran tambah dia dalam keterangannya di Jakarta, Kamis menjadi bagian dari strategi jangka panjang perusahaan untuk memperkuat kapabilitas bisnis dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
"Sebagai bagian dari BRI Group, kami mendapatkan dukungan penuh untuk mengembangkan bisnis di berbagai daerah. Kami tidak hanya menawarkan pekerjaan, tetapi juga kesempatan untuk tumbuh, belajar, dan berkontribusi dalam industri pembiayaan nasional," katanya.
Di tahap awal, lanjutnya, pada pertengahan kuartal I tahun 2025, BRI Finance telah membuka lowongan kerja untuk posisi Relationship Manager (RM) Konsumer dan Relationship Manager (RM) Komersial.
Didirikan pada tahun 1983 dengan nama PT Sari Usaha Leasing melalui kerja sama The Sanwa Bank Limited, Jepang, dan BRI, perusahaan tersebut telah mengalami berbagai perubahan strategis hingga akhirnya pada 2016, seluruh sahamnya diakuisisi oleh BRI dan Yayasan Kesejahteraan Pekerja BRI.
Sejak saat itu, BRI Finance resmi menjadi anak perusahaan BRI sepenuhnya. Hingga saat ini BRI Finance telah mengoperasikan 27 kantor cabang dan 13 kantor pemasaran yang tersebar di hampir seluruh wilayah Indonesia.
Baca juga: BRI Finance dan Kejari Makassar perkuat tata kelola perusahaan
Baca juga: BRI Finance dan Kejari Bandar Lampung perkuat sinergi lintas sektor
Baca juga: BRI Finance-Kejari Pekanbaru mewujudkan tata kelola berintegritas
Pewarta: Subagyo
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.


















































