Jakarta (ANTARA) - Blibli telah membuka layanan pemesanan awal iPhone 17 Series dan iPhone Air di seluruh kanal penjualannya, menawarkan proteksi perangkat hingga 24 bulan serta skema cicilan dengan bunga nol persen.
Dalam siaran persnya pada Sabtu, Blibli selaku Apple Authorized Reseller menyampaikan bahwa layanan pemesanan produk bisa diakses melalui ekosistem omnichannel yang mencakup Blibli.com, toko fisik Blibli Store, Hello Store, dan situs HelloStore.id.
Penyedia layanan menyediakan seluruh lini produk iPhone terbaru, termasuk seri Pro dan Pro Max, dengan harga resmi Apple serta berbagai opsi pembelian dan layanan tambahan.
Layanan yang ditawarkan mencakup jaminan perlindungan gawai selama 24 bulan, dua kali lebih lama dari jaminan perlindungan standar 12 bulan yang umumnya ditawarkan di pasar.
Program tersebut berlaku untuk seluruh lini iPhone 17 selama masa pemesanan awal dan tetap tersedia bagi iPhone Pro dan Pro Max setelah masa pemesanan awal berakhir.
Blibli juga menawarkan skema pembiayaan fleksibel, termasuk skema cicilan hingga 24 bulan berbunga 0 persen di Blibli.com dan bebas biaya hingga tiga kali cicilan bagi pengguna kartu co-brand Blibli BCA dalam pembelian produk tersebut.
Selain itu, konsumen dapat memanfaatkan program tukar tambah bernilai hingga Rp1,2 juta serta program promosi beli satu gratis satu aksesoris Apple di toko fisik.
Konsumen yang melakukan pembelian melalui kanal HelloStore.id berkesempatan mendapat voucher potongan Rp500 ribu dan bebas satu kali cicilan.
Blibli memastikan harga seluruh produk iPhone 17 yang dijual di kanal resminya sesuai dengan standar Apple, tetapi mengenakan biaya tambahan untuk layanan purnajual dan fleksibilitas transaksi.
Baca juga: Digimap buka pemesanan iPhone 17, kolaborasi dengan Didiet Maulana
Baca juga: iPhone lipat dikabarkan bakal gunakan bahan rangka titanium-aluminium
Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.


















































