BBWS Cimancis percepat normalisasi sungai di Cirebon guna cegah banjir

3 days ago 3
Tanggapannya luar biasa dari BBWS. Kami awalnya merencanakan pembicaraan ini pada Mei, tapi di bulan April sudah mulai dilakukan

Cirebon (ANTARA) - Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Cimanuk-Cisanggarung (Cimancis) mempercepat pelaksanaan program normalisasi sungai di Kota Cirebon, Jawa Barat, guna mencegah serta menekan risiko banjir saat musim hujan.

Kepala BBWS Cimancis Dwi Agus Kuncoro di Cirebon, Kamis, mengatakan kegiatan tersebut dilakukan lebih awal dari rencana semula pada Mei 2025, karena kebutuhan di lapangan yang mendesak.

Menurut dia, terdapat enam titik muara di wilayahnya yang mulai dilakukan pengerukan sedimentasi secara bertahap agar fungsinya kembali normal.

“Karena wilayah kami tidak hanya Kota Cirebon, maka alat berat dibagi. Dua alat berat untuk Kota Cirebon, satu di muara sungai dan satu lagi di badan sungai. Pengerjaan ini menggunakan sistem swakelola, tidak melalui pihak ketiga, hanya menggunakan SDM kami,” kata Dwi Agus Kuncoro.

Baca juga: BBWS Cimancis tangani tanggul amblas akibat erosi di Indramayu

Ia menyebut pengerjaan dimulai dari muara sungai untuk membuka pintu aliran air, kemudian dilanjutkan ke badan sungai. Pihaknya telah berkoordinasi dengan dinas terkait untuk memetakan akses masuk alat berat ke lokasi-lokasi yang akan dinormalisasi.

“Kami bersama dinas memetakan ruas sungai mana yang alat berat bisa masuk, dan mana yang belum memiliki pintu air akan kami serahkan lebih lanjut. Sedimentasi yang bisa dibuang seperti di tanggul akan kami bersihkan, sisanya akan dicari lokasi pembuangan yang sesuai,” ujarnya.

Dwi menuturkan hasil pengerukan berpotensi digunakan untuk reklamasi pantai, namun hal itu masih perlu dibahas bersama Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).

Ia menyebut rata-rata kedalaman pengerukan mencapai maksimal tiga meter, menyesuaikan dengan kapasitas alat berat yang dimiliki.

Sementara itu Wali Kota Cirebon Effendi Edo mengapresiasi langkah cepat BBWS Cimancis yang telah mulai bekerja meskipun rencana awal baru dilakukan bulan depan.

Baca juga: Pemkab Cirebon: Normalisasi Sungai Cisanggarung dimulai pada Mei 2024

“Tanggapannya luar biasa dari BBWS. Kami awalnya merencanakan pembicaraan ini pada Mei, tapi di bulan April sudah mulai dilakukan,” ujarnya.

Ia menyebut normalisasi sungai sangat penting untuk mempercepat aliran air saat hujan, serta mengurangi risiko banjir di wilayah Kota Cirebon.

“Kalau nol banjir itu tidak mungkin, tapi minimal aliran air bisa lebih cepat dan genangan cepat surut. Ini penting untuk mengurangi dampak curahan hujan yang deras,” katanya.

Edo juga mengimbau warga agar tidak membuang sampah ke sungai, karena dapat menghambat aliran air dan memperparah banjir.

“Saya sebagai kepala daerah mengimbau kepada warga, baik yang di bantaran sungai maupun di luar, agar tidak membuang sampah ke sungai. Sudah ada perda dan perwali yang mengatur sanksinya, baik denda maupun pidana,” kata dia.

Baca juga: Pemkab Cirebon atasi banjir rob di Losari dengan normalisasi sungai

Pewarta: Fathnur Rohman
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |