Baznas raih predikat layanan Kualitas Tertinggi dari Ombudsman RI

1 month ago 12

Jakarta (ANTARA) - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI berhasil meraih predikat Kualitas Tertinggi dalam penilaian kepatuhan penyelenggaraan pelayanan publik yang dilakukan oleh Ombudsman RI.

Dalam laporan penilaian kepatuhan tersebut, Baznas RI berhasil meraih nilai 88,03 dengan predikat A berada di Zona Hijau, yang menandakan kualitas pelayanan publik tertinggi.

"Prestasi ini menjadi trigger bagi kita sebagai lembaga untuk terus menjaga tata kelola dengan aturan yang ada di Indonesia, juga meningkatkan kolaborasi dengan berbagai pihak termasuk Lembaga Amil Zakat (LAZ)," kata Pimpinan Baznas RI Bidang Koordinasi Nasional Achmad Sudrajat melalui keterangan di Jakarta, Rabu.

Pihaknya selalu menerapkan prinsip Aman Syar'i, Aman Regulasi, dan Aman NKRI (3A) sebagai ruh dalam memberikan layanan terbaik bagi pengelolaan zakat di Indonesia.

"Ini merupakan wujud kepercayaan sekaligus tantangan bagi Baznas untuk terus meningkatkan mutu pelayanan, dengan terus patuh terhadap aturan-aturan yang berlaku baik dari segi keagamaan maupun kepatuhan terhadap regulasi negara," ujarnya.

Baca juga: Baznas bagikan praktik baik tata kelola ZIS RI ke dunia lewat ZATCA

Ia menyebut capaian itu menjadi catatan baik untuk meningkatkan layanan kepada masyarakat.

"Kami yakin dengan adanya hasil yang diberikan oleh Ombudsman akan kami jadikan sebagai catatan yang baik untuk terus meningkatkan layanan kepada masyarakat," katanya.

Kepala Keasistenan Manajemen Pengetahuan Ombudsman RI Aat Sugihartati menyampaikan apresiasi atas peningkatan signifikan nilai kepatuhan Baznas.

Menurut dia, hal ini menunjukkan komitmen Baznas dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik.

Ia menyebutkan penilaian kepatuhan yang dilakukan Ombudsman mencakup berbagai aspek, mulai dari pemenuhan standar pelayanan, pengelolaan pengaduan, sarana dan prasarana, hingga kompetensi pelaksana.

Ombudsman juga memberikan perhatian khusus pada layanan yang ramah untuk kelompok marginal dan rentan.

"Ini menunjukkan bahwa selain pemahaman dan juga pengaduan, sarana prasarana di lingkungan Baznas sudah sangat baik. Harapannya, nanti menuju opini mutu pelayanan publik di Baznas bisa semakin baik," ucap Aat Sugihartati.

Baca juga: Baznas kirim 11.000 paket bantuan untuk pengungsi Palestina di Mesir

Baca juga: Ombudsman RI sidak pemagaran laut di Kronjo

Baca juga: Kemendagri: Budaya melayani jadi kunci kualitas pelayanan publik

Pewarta: Sean Filo Muhamad
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2024

Read Entire Article
Rakyat news | | | |