Denpasar (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali dan Pemerintah Bulgaria membahas peluang kerja sama sister city antarkota di bawah keduanya.
Hal ini dibahas terlebih dahulu oleh Wakil Menteri Luar Negeri Bulgaria Nikolay Pavlov. Ia menyampaikan delegasi dari kota-kota di negaranya yang akan datang membahas peluang kerja sama dengan pemerintah daerah yang ada di Bali.
“Rencana kunjungan delegasi sekitar 25 wali kota dari berbagai kota di Bulgaria pada Desember mendatang, untuk menjajaki peluang kerja sama sister city antara pemerintah daerah di Bulgaria dan Bali,” kata dia.
Wakil Menteri Pavlov menyampaikan keinginan kerja sama ini karena sejak lama negaranya dan Bali memang sudah memiliki hubungan erat, bahkan tahun depan Indonesia dan Bulgaria akan merayakan 70 tahun hubungan diplomatik.
Menurutnya, penjajakan ini bukan sekadar pertemuan formal, melainkan juga simbol penghormatan terhadap peran penting Bali dalam citra Indonesia di mata dunia.
“Kami ingin menjalin hubungan yang lebih erat dengan Bali, di bidang perdagangan, pariwisata, pendidikan, pertanian, hingga pertukaran teknologi,” ujar Pavlov.
Ia juga menyampaikan apresiasi terhadap tenaga kerja asal Indonesia, khususnya dari Bali, yang dinilai memiliki kualitas kerja dan kepribadian yang sangat baik.
Salah satu peluang kerja sama yang disoroti Pemerintah Bulagia adalah kebudayaan, negara Eropa Timur itu tertarik untuk mengembangkan pertukaran budaya, termasuk kemungkinan mengundang seniman Bali tampil pada festival kesenian di Bulgaria, serta menghadirkan kelompok seni Bulgaria ke Bali.
Baca juga: RI-Bulgaria rayakan 68 tahun hubungan diplomatik di museum bersejarah
Merespons pembahasan ini, Gubernur Bali Wayan Koster menyambut dengan semangat rencana kedatangan delegasi Bulgaria untuk menjalin sister city dengan kabupaten/kota di Bali.
“Kami siap membuka ruang komunikasi dan kerja sama yang membawa manfaat nyata bagi masyarakat, baik dalam bidang kebudayaan, pendidikan, maupun ekonomi kreatif,” kata Koster.
Terkait kerja sama kebudayaan, Pemprov Bali juga antusias dan langsung mengundang pihak Bulgaria untuk berpartisipasi dalam Pesta Kesenian Bali (PKB), yang setiap tahun menjadi ajang promosi dan pelestarian budaya Bali.
“Melalui seni, kita membangun jembatan hati dan rasa antarbangsa,” ucapnya.
Selain itu, Pemprov Bali turut mengajukan kerja sama pertukaran pelajar dan kerja sama antaruniversitas, guna memperluas wawasan generasi muda dan mempererat hubungan antarbangsa melalui jalur pendidikan.
Sebagai penutup pembahasan awal rencana kerja sama ini, Gubernur Koster memberikan cinderamata berupa kain endek khas Bali kepada Wakil Menteri Pavlov sebagai simbol keindahan tradisi dan kreativitas rakyat Bali, serta bentuk dukungan nyata terhadap UMKM lokal.
Baca juga: Dubes RI apresiasi komitmen investasi Bulgaria di sektorpertahanan
Baca juga: Pemkot Malang-Bulgaria bahas kerja sama ekonomi hingga kebudayaan
Baca juga: Belitung - Bulgaria siap jalin kerja sama di sejumlah sektor
Pewarta: Ni Putu Putri Muliantari
Editor: Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
