Jakarta (ANTARA) - Apple dikabarkan bersiap untuk meningkatkan kapasitas produksi produk earpods besutannya yakni AirPods yang diproduksi di India.
Laporan Macrumors, Sabtu (25/10), menyebutkan bahwa fasilitas manufaktur Foxconn di Haiderabad, India sebagai bagian dari kontraktor terbesar Apple sedang bersiap meningkatkan kapasitas produksi AirPods hingga dua kali lipat setiap bulannya.
Dilaporkan pertama kali oleh media lokal India Economic Times, Foxconn tampaknya juga bakal meningkatkan jumlah tenaga kerjanya yang awalnya 2.000 karyawan menjadi 5.000 karyawan dalam enam hingga enam hingga delapan bulan ke depan.
Secara lebih rinci kapasitas produksi di pabrik tersebut awalnya memproduksi AirPods lebih dari 100.000 unit perbulan disiapkan menjadi 200.000 ribu unit perbulan.
Baca juga: Apple diperkirakan merilis seri iPhone 20 tahun 2027
Strateginya dengan merombak lima lini perakitan yang ada dan memasang peralatan tambahan yang sedang ditransfer dari fasilitas di Vietnam. Pabrik tersebut memulai produksi AirPods pada bulan April setelah mesin dan perkakas dipindahkan.
Saat ini terdapat dua jenis AirPods yang dirakit itu AirPods 4 dan AirPods Pro 3 yang diproduksi di pabrik tersebut.
Peningkatan produksi di Haiderabad ini menyusul kendala sementara pada Juli 2025, ketika produksi AirPods terhambat oleh kekurangan material tanah jarang setelah China memperketat kontrol ekspor logam tanah jarang.
Perluasan produksi AirPods di India merupakan bagian dari pergeseran produksi strategis yang lebih luas dalam rantai pasokan Apple seiring dengan diversifikasi manufakturnya di berbagai negara.
Baca juga: iPhone 17 cetak penjualan lebih tinggi dari iPhone 16 di AS dan China
Baca juga: Ketersediaan fitur penerjemah AirPods Pro 3 tertunda di Uni Eropa
Penerjemah: Livia Kristianti
Editor: Indriani
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.


















































