Antisipasi cuaca ekstrem, ini yang akan dilakukan Pemkot Jaksel

3 hours ago 1

Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan (Pemkot Jaksel) akan melakukan kerja bakti dan pemangkasan pohon untuk mengantisipasi cuaca ekstrem sekaligus sebagai salah satu upaya mitigasi potensi bencana di daerah itu.

"Besok, Minggu (9/11) kerja bakti semua wilayah, maka camat dan lurah tolong turun. Kita nanti memeriksa pohon yang sudah membahayakan dan kita pangkas," kata Wali Kota Jakarta Selatan Muhammad Anwar dalam pengarahan pejabat baru di Kantor Wali Kota Jakarta Selatan, Kamis.

Anwar mengatakan itu sebagai upaya menghadapi cuaca ekstrem menjelang akhir 2025 di Jakarta. Cuaca ekstrem dikhawatirkan berpotensi menimbulkan banjir, angin kencang dan pohon tumbang di sejumlah titik.

Maka itu, dia memerintahkan camat dan lurah untuk berkoordinasi serta mencari solusi masalah yang terjadi di wilayahnya.

"Kalau memang ditemui kayak pohon yang sudah besar terus sudah agak keropos, koordinasikan dengan Satpolnya, segera dilakukan pemangkasan atau penebangan," ucapnya.

Baca juga: Antisipasi cuaca ekstrem, BPBD DKI mulai melakukan modifikasi cuaca

Adapun pihaknya bekerjasama dengan Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Kota Administrasi Jakarta Selatan untuk melakukan pendataan pohon yang perlu ditebang ataupun dipangkas.

Diharapkan dari data tersebut, para camat dan lurah dapat memprioritaskan pohon yang sudah rapuh maupun miring.

Pada pekan terakhir Oktober 2025, atau tepatnya pada Minggu (26/10) dan Kamis (30/10), saat hujan deras melanda Jakarta Selatan, mengakibatkan tiga orang meninggal dunia akibat tertimpa pohon tumbang.

Oleh karena itu, Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan memperkuat koordinasi dengan mengerahkan seluruh jajaran merapikan pohon rawan tumbang demi memastikan aman.

Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) DKI Jakarta memangkas sebanyak 62.161 pohon untuk mengantisipasi tumbang saat hujan lebat disertai angin kencang.

Baca juga: Perlu dilakukan mitigasi pohon tumbang di Jakarta

Sedangkan, Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Kota Administrasi Jakarta Selatan memangkas 9.418 pohon hingga Juni 2025 sebagai antisipasi agar pohon tidak tumbang pada saat hujan.

Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |