Jakarta (ANTARA) - Carlos Alcaraz optimistis memasuki turnamen tanah liat Eropa yang dimulai dengan Monte Carlo Masters setelah kalah di semifinal Indian Wells dan tersingkir pada babak pembukanya di Miami.
"Saya sangat senang dengan cara saya bermain," kata Alcaraz yang tidak peduli dengan level permainannya dalam konferensi pers sebelum turnamen di Monte Carlo, Monako, dikutip dari ATP, Senin.
"Sejak saya memulai tahun ini, saya telah bermain tenis dengan hebat. Tenis bukan hanya tentang memukul bola. Ini lebih dari itu. Ini tentang mentalitas, sisi fisik."
Baca juga: Alcaraz berharap bisa berhadapan dengan Djokovic di Miami Open
"Dengan permainan saya, saya sangat senang. Jika saya tidak menang, tidak masalah apakah saya bermain bagus atau tidak. Orang-orang tidak memikirkan lawan, mereka hanya memikirkan saya," ujar petenis berusia 21 tahun itu.
"Jika saya kalah, ada sesuatu yang terjadi, kata orang-orang. Saya rasa itu tidak adil. Saya senang dan siap bermain bagus di lapangan tanah liat."
Meskipun masih awal musim, Alcaraz berada di posisi kelima dalam ATP Live Race To Turin dan memiliki catatan 15-4, menurut indeks Menang/Kalah ATP.
Persentase kemenangannya sebesar 78,9 merupakan yang terbaik kedua di ATP Tour musim ini untuk semua petenis dengan setidaknya 10 pertandingan tingkat tur, dengan hanya Jack Draper yang memiliki catatan lebih baik, yakni 81,3 persen.
Alcaraz meraih gelar tingkat tur pertamanya musim ini di Rotterdam pada Februari, dan juga melaju ke perempat final Australian Open dan Doha.
Draper dan Jakub Mensik mengangkat gelar selama "Sunshine Double" di Indian Wells dan Miami, dan Alcaraz meyakini keberhasilan mereka menunjukkan betapa kompetitifnya Tour saat ini.
Baca juga: Djokovic dan Alcaraz tempati sisi undian yang sama di Miami
"Banyak orang mungkin mengatakan kami seharusnya bermain tenis lebih baik atau memenangi lebih banyak turnamen, tetapi saya rasa itu tidak adil. Saya pikir undian di setiap turnamen sangat terbuka dan banyak pemain bermain tenis dengan baik dan mereka layak berada di sana," ujar Alcaraz.
"Banyak sekali pemain yang bermain bagus di lapangan tanah liat dan di semua permukaan. Saya rasa musim lapangan tanah liat akan menarik. Saya melihat banyak pemain yang mampu melakukan hal-hal hebat di lapangan tanah liat."
Alcaraz adalah unggulan kedua di Monte Carlo, tempat ia akan tampil untuk kedua kalinya. Petenis asal Spanyol itu absen dalam dua edisi terakhir karena cedera. Ia kalah dalam pertandingan pembukanya melawan Sebastian Korda tiga tahun lalu.
"Saya sangat senang berada di sini," kata Alcaraz.
"Ini adalah turnamen yang baru saya ikuti (satu kali). Saya ingin datang ke sini dan bermain hebat. Saya sangat bersemangat berlatih di sini dan bersiap untuk pertandingan pertama saya."
Alcaraz, peraih delapan gelar tingkat tur di lapangan tanah liat, akan memulai turnamennya melawan petenis wild card asal Italia Fabio Fognini, mantan juara di ajang tersebut, atau Francisco Cerundolo.
Baca juga: Alcaraz gagal pertahankan gelar juara di Indian Wells
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2025