Akses Malang-Lumajang sempat terputus akibat tanah longsor

2 months ago 17
Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka

Malang, Jawa Timur (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang menyatakan peristiwa tanah longsor di Kecamatan Ampelgading sempat berdampak pada terputusnya akses penghubung antara Kabupaten Malang dengan Kabupaten Lumajang, Sabtu.

"Betul, akses Malang-Lumajang sempat terputus, itu jalan nasional," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang Sadono Irawan di Malang, Jawa Timur.

Berdasarkan laporan dari BPBD Kabupaten Malang, dijelaskan kejadian tanah longsor dipicu oleh cuaca hujan deras yang terjadi wilayah Ampelgading.

Hujan itu, lanjutnya menyebabkan tergerusnya lapisan tanah yang berada di area tebing di sekitaran jalan nasional penghubung wilayah Kabupaten Malang dengan Kabupaten Lumajang.

"Kami menerima laporan terkait kejadian tanah longsor ini sekitar pukul 07.00 WIB yang berdampak pada terputusnya jalur Malang-Lumajang tertutup material tanah longsor," ujarnya.

Baca juga: Tanah longsor, arus lalin dialihkan hindari longsor di Cilawu Garut

Baca juga: Satu keluarga tewas tertimbun tanah longsor di Cisewu Garut

Tim dari BPBD bersama petugas gabungan sempat mengalami kendala ketersediaan alat berat yang digunakan untuk membersihkan timbunan material longsor di badan jalan nasional itu.

"Kami harus menunggu pergerakan alat berat, sehingga penanganan dilakukan secara manual," ucap dia.

Alhasil, pada sekitar pukul 08.00 jalan nasional itu bisa kembali dibuka, tetapi dengan sistem satu arah.

"Kemudian, pada pukul 13.00 WIB petugas berhasil menangani kejadian itu dan jalur telah terbuka total atau kembali bisa diakses pengendara kendaraan bermotor," ujar dia.

Sementara itu, Kepala Seksi Humas Kepolisian Resor (Polres) AKP Bambang Subinanjar menyebut meski arus lalu lintas telah kembali normal pihak tetap menyiagakan personel untuk memantau perkembangan situasi di lapangan.

"Petugas tetap disiagakan, karena kami mengantisipasi situasi ke depan," ujar Bambang.

Bambang memastikan bahwa kejadian tanah longsor itu tak sampai menyebabkan jatuhnya korban jiwa.

"Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka tapi akses jalan sempat terputus dan menyebabkan antrean panjang kendaraan," tutur dia.

Baca juga: Sejumlah titik di Ambon banjir-longsor, satu meninggal tertimpa pohon

Baca juga: PUPR Tulungagung antisipasi longsor di 7 titik jalur lintas selatan

Baca juga: Aman, BPBD Jatim: Jalur Pacet-Cangar dibuka 24 jam mulai hari ini

Pewarta: Ananto Pradana
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |