84 stan UMKM di bidang fesyen hingga kuliner ramaikan JKF 2025

3 months ago 25
Kami berkomitmen memperkuat kolaborasi dengan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi DKI Jakarta guna melahirkan lebih banyak pelaku UMKM yang mampu merespons tantangan melalui pendekatan inovatif dan kolaboratif

Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 84 stan (booth) usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dari berbagai sektor seperti fesyen, kerajinan, serta kuliner khas Nusantara meramaikan penyelenggaraan Jakarta Kreatif Festival (JKF) di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada tahun ini.

Wakil Gubernur Jakarta, Rano Karno yang hadir di festival pada hari ini berharap JKF bisa memperkuat produk lokal sekaligus mendorong transformasi sistem pembayaran digital yang efisien dan aman.

Baca juga: BI: Pertumbuhan ekonomi Jakarta masih di bawah nasional

Rano mengatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berkomitmen untuk terus berkolaborasi dengan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi DKI Jakarta selaku penyelenggara JKF 2025, dalam mendukung pertumbuhan UMKM di Ibu Kota.

“Kami berkomitmen memperkuat kolaborasi dengan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi DKI Jakarta guna melahirkan lebih banyak pelaku UMKM yang mampu merespons tantangan melalui pendekatan inovatif dan kolaboratif," ujar dia.

Menurut Rano, ini menjadi bagian dari upaya mewujudkan Jakarta sebagai kota global yang inklusif, aman, dan nyaman bagi semua warganya.

Baca juga: RI-Prancis siapkan sejumlah program kolaboratif untuk penguatan ekraf

Dia mengatakan, dalam upaya meraih predikat kota global, Jakarta harus mengembangkan UMKM guna menciptakan ekosistem ekonomi kreatif yang inklusif dan berkelanjutan.

Rano menegaskan peran UMKM sangat penting bagi perekonomian Jakarta. Melalui program pengembangan kewirausahaan terpadu, tercatat 403.550 pelaku UMKM telah bergabung sebagai peserta Jakarta Entrepreneur.

Baca juga: Pakar: AI bisa dimanfaatkan untuk tingkatkan kemampuan pelaku ekraf

JKF 2025 mengusung tema “Memperkuat Daya Saing Jakarta sebagai Kota Global” diadakan hingga 8 Juni 2025. Ada berbagai inovasi yang dihadirkan di sana salah satunya workshop interaktif dari UMKM binaan dan komunitas kreatif.

Kemudian, perluasan fasilitas kemitraan antara UMKM dan pembeli potensial seperti sektor ritel, pariwisata, dan agregator, penyediaan layanan informasi terkait ZISWAF (zakat, infak, sedekah, dan wakaf) bekerja sama dengan Badan Wakaf Indonesia (BWI) Perwakilan Provinsi DKI Jakarta dan lembaga nadzir, serta kompetisi publik terbuka bagi semua kalangan.

Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |