7 manfaat garam dan madu untuk kesehatan tubuh

1 week ago 7

Jakarta (ANTARA) - Garam dan madu bukan hanya sekadar bahan dapur biasa. Sejak lama, keduanya telah dimanfaatkan dalam pengobatan tradisional karena kandungan alami yang dipercaya mampu menunjang kesehatan tubuh. Kini, berbagai penelitian ilmiah pun menguatkan bahwa garam dan madu memiliki manfaat medis yang nyata.

Kombinasi antara garam dan madu ternyata memberikan efek sinergis yang luar biasa. Berikut tujuh manfaat utama dari perpaduan keduanya, lengkap dengan panduan cara mengonsumsinya secara aman dan efektif agar Anda dapat merasakan khasiatnya secara optimal.

Baca juga: Mengenal madu manuka, asal hingga manfaat

7 manfaat utama garam dan madu

1. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Madu mengandung antioksidan dan senyawa antibakteri yang dapat memperkuat sistem imun. Garam, terutama garam laut, membantu menjaga keseimbangan elektrolit yang penting untuk fungsi sel imun. Kombinasi keduanya dapat membantu tubuh melawan infeksi dan penyakit.

2. Meredakan sakit tenggorokan dan batuk

Campuran madu dan garam dalam air hangat dapat meredakan iritasi tenggorokan dan mengurangi batuk. Madu melapisi tenggorokan, sementara garam membantu mengurangi peradangan dan membunuh bakteri.

3. Meningkatkan kualitas tidur

Mengonsumsi madu sebelum tidur dapat meningkatkan kadar insulin, yang membantu triptofan masuk ke otak dan diubah menjadi serotonin dan melatonin, hormon yang mengatur tidur. Garam membantu menjaga keseimbangan elektrolit, mendukung fungsi saraf yang sehat.

4. Mendukung kesehatan pencernaan

Madu memiliki sifat prebiotik yang mendukung pertumbuhan bakteri baik di usus. Garam membantu menyeimbangkan pH lambung dan merangsang produksi asam lambung, yang penting untuk pencernaan.

Baca juga: Paduan kunyit dan madu bisa bantu turunkan berat badan

5. Membantu penyembuhan luka

Madu dikenal memiliki sifat antibakteri dan dapat mempercepat penyembuhan luka. Garam membantu membersihkan luka dan mencegah infeksi. Kombinasi keduanya dapat digunakan sebagai pengobatan topikal untuk luka ringan.

6. Menjaga kesehatan mulut

Berkumur dengan larutan garam dapat membantu mengurangi peradangan gusi dan membunuh bakteri penyebab bau mulut. Menambahkan madu ke dalam larutan ini dapat meningkatkan efek antibakteri dan memberikan rasa manis alami.

7. Menyediakan energi alami

Madu adalah sumber energi alami yang cepat diserap tubuh, sementara garam membantu menjaga keseimbangan elektrolit, penting untuk fungsi otot dan saraf. Kombinasi ini dapat menjadi minuman energi alami sebelum atau sesudah berolahraga.

Baca juga: Cerita pengusaha lokal Malang merintis usaha madu

Cara mengonsumsi garam dan madu dengan aman

- Larutan minum: Campurkan 1 sendok makan madu dan 1/2 sendok teh garam dalam segelas air hangat. Minum di pagi hari untuk mendukung pencernaan dan sistem imun.

- Berkumur: Campurkan 1 sendok teh garam dan 1 sendok teh madu dalam segelas air hangat. Gunakan untuk berkumur guna meredakan sakit tenggorokan.

- Masker wajah: Campurkan madu dan garam dalam perbandingan 2:1. Oleskan pada wajah sebagai masker alami untuk membantu membersihkan kulit dan mengurangi peradangan.

Catatan penting

- Konsumsi madu tidak dianjurkan untuk anak di bawah 1 tahun karena risiko botulisme.

- Batasi konsumsi garam sesuai rekomendasi harian untuk menghindari risiko tekanan darah tinggi.

Garam dan madu memang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, namun penting untuk mengonsumsinya dalam jumlah yang wajar agar tidak menimbulkan efek samping. Penggunaan yang berlebihan dapat berisiko bagi tubuh, sehingga sebaiknya dikonsumsi dengan bijak.

Sebelum memulai pengobatan menggunakan garam atau madu, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan profesional kesehatan. Dengan pemakaian yang tepat dan terkontrol, kedua bahan alami ini dapat menjadi tambahan yang bermanfaat untuk mendukung kesehatan tubuh.

Baca juga: BRIN berhasil perpanjang usia simpan madu jadi 419 hari

Baca juga: Manfaat madu hutan untuk kesehatan di tengah cuaca panas penuh polusi

Pewarta: M. Hilal Eka Saputra Harahap
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |