Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 2.943 lowongan tersedia di bursa kerja (jobfair) yang diadakan di GOR Pasar Minggu dan Gelanggang Mahasiswa Soemantri Brodjonegoro (GMSB) Jakarta Selatan.
"Bursa kerja menjadi upaya Pemprov DKI dalam memfasilitasi atau menjembatani antara perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja dengan pencari kerja yang membutuhkan pekerjaan sesuai pendidikan dan keterampilannya," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi (Nakertransgi) DKI Jakarta, Syaripudin di Jakarta, Rabu.
Syaripudin mengatakan para peserta bisa melamar secara daring ataupun langsung wawancara kerja (interview) di lokasi.
Sehingga, lanjut dia, nantinya tolak ukur suksesnya bursa kerja bukan hanya melihat pelamar yang datang, melainkan juga mereka yang diterima bekerja.
Baca juga: PPKD Jaksel bidik 70 persen peserta bursa kerja mini dapat pekerjaan
Saat ini pihaknya juga sudah berupaya memberikan keterampilan khusus bagi mereka yang belum mendapat pekerjaan untuk ikut dalam program pelatihan kerja keterampilan di Pusat Pelatihan Kerja Daerah (PPKD) atau tempat lainnya yang sudah disediakan pemerintah secara gratis.
"Mungkin mereka yang belum beruntung di 'jobfair' ini bisa ikut pelatihan keterampilan untuk mendapatkan sertifikat yang nantinya juga bisa dipergunakan untuk melamar pekerjaan ataupun membuka usaha mandiri," katanya.
Wali Kota Jakarta Selatan, Muhammad Anwar menambahkan, masalah ketenagakerjaan dan pengangguran masih menjadi perhatian sehingga bursa kerja dinilai penting.
"Maka itu melalui 'jobfair' ini saya harap dapat mengurangi angka pengangguran di Jakarta, khususnya Jakarta Selatan," kata Anwar.
Baca juga: Jakut kurangi pengangguran melalui pameran bursa kerja
Anwar mengatakan, penyelenggaraan bursa kerja ini merupakan bagian dari misi Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta untuk memajukan kesejahteraan umum melalui terciptanya lapangan kerja yang luas.
Dia juga mengapresiasi penyelenggaraan "jobfair" karena mampu merangkul para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) untuk memasarkan produknya sehingga perputaran ekonomi juga terjadi dalam kegiatan ini.
Kepala Suku Dinas Nakertransgi Jakarta Selatan Fidiyah Rohim menjelaskan, bursa kerja yang berlangsung mulai 16-17 Juli 2025 di dua lokasi berbeda ini terdapat 40 perusahaan yang membuka lowongan kerja.
"Dalam jobfair ini kami juga melibatkan sebanyak 10 pelaku Jakpreneur Sudin Nakertransgi Jakarta Selatan yang diharapkan dapat memberikan peningkatan ekonomi bagi mereka," katanya.
Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
