UI bangun diplomasi kesehatan global melalui program nursesforVienna

6 hours ago 2
Program ini membuktikan bahwa lulusan keperawatan Indonesia mampu bersaing dan diakui secara global, sekaligus mendorong peningkatan mutu pendidikan keperawatan di dalam negeri

Depok (ANTARA) - Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia (FIK UI) mengambil langkah strategis dalam menjawab tantangan krisis tenaga kesehatan global dengan berpartisipasi aktif dalam program International Nurse Development: NursesforVienna.

Wakil Dekan FIK UI Masfuri di kamous UI Depok Jawa Barat Rabu, menjelaskan bahwa partisipasi FIK UI dalam program ini merupakan bagian dari strategi internasionalisasi kampus sekaligus bentuk tanggung jawab sosial.

“Kami tidak hanya mendidik perawat yang kompeten secara teknis, tetapi juga mencetak profesional yang mampu beradaptasi di lingkungan global dan memberikan dampak nyata di masyarakat, termasuk di luar negeri,” ujarnya.

Program ini merupakan hasil kolaborasi antara Universitas Binawan, mitra internasional FH Campus Wien (FHCW) Austria, dan FIK UI, yang bertujuan untuk pengembangan dan penempatan perawat Indonesia di Austria.

Baca juga: Sejarah Hari Perawat Internasional

Krisis tenaga keperawatan di negara maju seperti Austria semakin menjadi perhatian utama seiring meningkatnya populasi lansia dan terbatasnya tenaga lokal.

"Di sinilah Indonesia hadir sebagai negara dengan jumlah lulusan keperawatan yang besar dan berkualitas," katanya.

FIK UI, sebagai institusi pendidikan tinggi, berperan aktif dalam menjembatani kebutuhan tersebut melalui program NursesforVienna, dengan memastikan bahwa lulusan yang dikirim siap secara menyeluruh menghadapi sistem kesehatan internasional.

Para peserta program ini menjalani pelatihan bahasa Jerman hingga level A2, pembekalan budaya kerja Eropa, serta persiapan mental dan administratif secara intensif selama lima bulan.

Baca juga: Kemenkes targetkan kirim 300 perawat ke Jepang pada 2025

Keberhasilan program NursesforVienna membawa dampak positif yang luas, tidak hanya bagi para pesertanya, tetapi juga bagi bangsa Indonesia.

Program ini membuktikan bahwa lulusan keperawatan Indonesia mampu bersaing dan diakui secara global, sekaligus mendorong peningkatan mutu pendidikan keperawatan di dalam negeri.

Kehadiran perawat Indonesia di Austria juga berperan sebagai duta profesional yang membawa citra positif bangsa, tidak hanya melalui kinerja mereka, tetapi juga lewat kontribusi dalam diplomasi sosial dan budaya.

Baca juga: Kemenkes upayakan distribusi perawat atasi ketimpangan di RI

Lebih lanjut, dari sisi ekonomi, keberangkatan perawat terampil ini membuka sumber devisa baru berbasis hukum, terstandar, dan berbasis kompetensi, sehingga menjadi alternatif unggul dibandingkan model migrasi tenaga kerja informal yang sering menimbulkan berbagai persoalan.

Program NursesforVienna dapat menjadi cikal bakal sistem mobilitas tenaga kesehatan Indonesia yang lebih terstruktur dan berkelanjutan.

Pewarta: Feru Lantara
Editor: M. Tohamaksun
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |