Jakarta (ANTARA) - Unggulan keempat Stefanos Tsitsipas berhasil mengatasi tekanan dengan meraih kemenangan 7-6(5), 1-6, 6-4 atas Matteo Berrettini pada babak perempat final kejuaraan tenis Dubai, Kamis (27/2) malam waktu setempat atau Jumat WIB, untuk mencapai semifinal pertamanya sejak Juli tahun lalu.
Menghadapi double break point pada kedudukan 15/40 di gim kesembilan set terakhir, Tsitsipas tampil dominan dan meraih sembilan dari 11 poin berikutnya untuk memastikan kemenangan selama satu jam 57 menit.
"Rasanya luar biasa bisa kembali berjalan jauh di turnamen," kata Tsitsipas, yang kini memiliki catatan menang kalah 13-3 di Dubai, seperti disiarkan ATP.
Baca juga: Tsitsipas melanjutkan catatan impresif di Dubai
"Saya tersenyum karena tahu saya telah bermain tenis dengan baik sejauh ini hingga mencapai titik ini. Ada banyak pasang surut... Set pertama merupakan usaha yang hebat, tetapi saya tidak berhasil di set kedua."
"Namun, membingungkan bagaimana saya bisa menang di akhir, karena saya merasa seperti mengalami beberapa pertempuran mental selama pertandingan itu," ujar petenis Yunani itu.
Dengan mencapai semifinal di Dubai untuk ketiga kalinya, finalis dua kali itu meningkatkan catatannya menjadi 4-1 dalam head to head dengan Berrettini.
Sementara itu, Berrettini mengejar semifinal pertamanya di atas level ATP 250 sejak menang di Queen's Club pada 2022, tetapi Tsitsipas bertahan dengan kuat di saat-saat yang menentukan.
Petenis Italia itu hanya kehilangan satu poin saat melakukan servis di set kedua yang dominan, tetapi Tsitsipas bangkit kembali dengan permainan net yang berani untuk menang di akhir pertandingan.
Di lapangan lainnya, Felix Auger-Aliassime melanjutkan performa impresifnya dengan mencatat kemenangan ke-15nya di tur pada 2025 (15-4).
Baca juga: Medvedev tersingkir dari Dubai seusai kalah dari Griekspoor
Petenis Kanada, yang memenangi gelar di Adelaide dan Montpellier tahun ini, itu mengalahkan Marin Cilic 6-4, 3-6, 6-2 untuk mencapai semifinal keempatnya musim ini.
"Ini merupakan awal yang hebat," kata Auger-Aliassime tentang awal kariernya hingga 2025.
"Tentu saja ada kerja keras, tetapi kemudian itu hanya tentang memanfaatkan peluang. Terkadang Anda harus beruntung... Minggu ini saya memenangkan tiga pertandingan tiga set yang berlangsung bolak-balik."
"Sekarang levelnya sangat tinggi di mana-mana, marginnya sangat tipis, tetapi saya senang itu berjalan sesuai keinginan saya lagi. Semifinal lainnya, itu hebat," ujar petenis 24 tahun itu.
Mantan petenis No. 6 dunia, Auger-Aliassime akan menghadapi petenis kualifikasi Quentin Halys, yang mencapai semifinal ATP 500 pertamanya dengan bangkit untuk mengalahkan Luca Nardi 2-6, 6-3, 7-6(5).
Petenis Prancis, yang mengejutkan petenis peringkat sembilan dunia dan juara Dubai 2022 Andrey Rublev di babak pertama, itu naik ke peringkat 58 ATP.
"Akhirnya gila. Kami kehilangan beberapa pukulan mudah dan memainkan beberapa reli yang luar biasa," kata Halys setelah kemenangannya selama dua jam enam menit.
"Saya sangat senang dengan kemenangan ini dan bagaimana saya menangani akhir pertandingan. Saya datang dari babak kualifikasi, saya tidak memiliki banyak pertandingan sebelum turnamen ini. Cara saya bermain minggu ini sangat bagus."
Baca juga: Rublev kalahkan Draper di Doha untuk raih gelar ke-17
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2025
