Bandarlampung (ANTARA) - Bhayangkara Presisi Lampung menyatakan penyempurnaan Stadion Sumpah Pemuda PKOR Way Halim terus dilakukan menjelang kompetisi liga musim 2025/2026 pada akhir Juli 2025.
"Meski renovasi besar sudah tuntas, proses penyempurnaan minor tetap akan dilakukan," kata Sekretaris Bhayangkara FC, Bambang, dalam keterangannya di Bandarlampung, Sabtu.
Ia mengatakan masih terdapat penyelesaian kecil yang harus dipersiapkan pada Stadion Sumpah Pemuda seperti hiasan-hiasan, terkait tim dan lain sebagainya.
"Tapi secara umum renovasi sudah selesai dan stadion siap digunakan guna mengarungi liga," kata dia.
Baca juga: Baharkam Polri lakukan risk assessment Stadion Sumpah Pemuda Lampung
Baca juga: Bhayangkara Presisi Lampung FC akan luncurkan tim pada akhir Juli 2025
Bahkan lanjut dia, hasil dari Tim Asesmen Baharkam Polri yang dilakukan selama tiga hari, menyatakan kelayakan stadion ini untuk digunakan dengan predikat sangat baik.
"Tim asesmen telah melakukan pengecekan secara teliti. Hasilnya, Stadion Sumpah Pemuda dinyatakan memenuhi syarat untuk Liga 1 dan lolos dengan predikat baik," kata dia.
Business Development Manager Bhayangkara FC, Yoga Swara, menambahkan bahwa skor hasil asesmen mencapai 72,9 yang masuk dalam kategori baik.
“Alhamdulillah, ini adalah asesmen ketiga kami, dan sore ini sudah resmi selesai. Stadion dinyatakan lolos dan sangat layak untuk digunakan,” kata dia.
Ia juga menambahkan bahwa proses selanjutnya adalah verifikasi dari PT Liga Indonesia Baru (LIB), sebagai regulator resmi Liga 1.
“Sekarang tinggal menunggu verifikasi dari tim LIB, karena masih ada beberapa bagian yang perlu sedikit pembenahan,” kata dia.
Baca juga: Persija Jakarta kembali rekrut pemain Brasil, kali ini Allano Lima
Baca juga: Persijap Jepara datangkan pemain asing terakhirnya Najeeb Yakubu
Pewarta: Dian Hadiyatna
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
