Sekolah Garuda Konawe bangkitkan harapan dan mimpi anak desa

4 weeks ago 13

Jakarta (ANTARA) - Masyarakat di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara, menyebut pembangunan Sekolah Garuda di wilayah mereka sebagai angin segar yang membangkitkan harapan dan mimpi anak desa.

Badan Komunikasi Pemerintah (Bakom RI) di Jakarta, Jumat, mengatakan bahwa program unggulan ini merupakan bagian dari peluncuran 16 Sekolah Garuda di seluruh Indonesia oleh Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek).

Sekolah Garuda terbagi dalam dua skema, yakni sekolah baru dan sekolah hasil transformasi dari lembaga pendidikan yang sudah ada.

Di Konawe, pembangunan ditandai dengan peletakan batu pertama (groundbreaking) pada Rabu (8/10), yang dihadiri sejumlah pejabat pemerintah pusat dan daerah.

Bagi warga sekitar, kehadiran Sekolah Garuda menjadi simbol perubahan dan harapan baru.

Pedagang kelontong di sekitar lokasi, Dila, mengaku senang karena sekolah tersebut diyakini akan menghidupkan aktivitas ekonomi di wilayahnya yang selama ini tergolong sepi.

Dukungan serupa datang dari kalangan pelajar. Ilyas, siswa SMPN 30 Konawe Selatan, merasa bangga daerahnya menjadi lokasi sekolah unggulan nasional.

"Jika ada kesempatan, saya berharap bisa masuk ke Sekolah Garuda, biar punya peluang masa depan yang lebih baik," ujar Ilyas yang bercita-cita jadi Presiden RI.

Alia Aprilia, siswi SMPN 12 Konawe Selatan, juga menyambut dengan antusias. Ia mengatakan selama ini hanya mendengar wacana pendirian Sekolah Garuda dan kini bahagia desanya terpilih sebagai salah satu lokasi.

Menurutnya, Sekolah Garuda bisa menjadi tempat bagi anak-anak daerah untuk mewujudkan mimpi besar mereka.

Apresiasi juga disampaikan para orang tua murid. Siti Rumiah, salah satu warga yang hadir dalam acara pengenalan program, berterima kasih kepada Presiden Prabowo Subianto atas inisiatif pembangunan sekolah tersebut.

"Sebagai seorang wali murid, saya berterima kasih kepada Presiden Prabowo yang telah menggagas dan mendirikan Sekolah Garuda di Konawe. Saya berharap anak saya nanti bisa bersekolah di SMA Garuda," katanya.

Sekolah Garuda dirancang sebagai lembaga pendidikan prauniversitas berasrama setingkat SMA dengan kurikulum berbasis STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) serta penelitian.

Program ini bertujuan mencetak generasi inovatif, berkarakter, dan mandiri yang siap bersaing di tingkat global.

Acara groundbreaking pembangunan Sekolah Garuda Konawe dilakukan secara simbolis oleh Wakil Menteri PUPR Diana Kusumastuti, Wakil Menteri Perdagangan Dyah Roro Esti, Gubernur Sulawesi Tenggara Andi Sumangerukka, serta Bupati Konawe Selatan Irham Kalenggo.

Para pejabat berharap sekolah ini menjadi pusat pembinaan talenta unggul dari wilayah timur Indonesia.

Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Hisar Sitanggang
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |