Jakarta (ANTARA) - Prawira Bandung berpesta poin saat melawan Borneo Hornbills dalam pertandingan pekan ke-17 Indonesian Basketball League (IBL) 2025, di GOR Laga Tangkas, kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu malam.
Berdasarkan statistik IBL yang dikutip di Jakarta, skuad asuhan David Singleton menang 92-62 melawan tim yang dikomandoi Ismael Tan.
Guard Prawira Brandis Raley Ross tampil sebagai player of the match, dengan membukukan double-double, yakni 19 poin, 10 rebound, sembilan assist, dan satu steal selama 29 menit 7 detik bermain.
Tim tuan rumah menurunkan Isaiah Briscoe, Nathanial Paul Grimes, Daniel Wenas, Calvin Chrissler, dan Sevly Rondonuwu sebagai lima pemain awal.
Sedangkan tim tamu, memasang Yudha Saputera, David Nuban, Norbertas Giga, Muhammad Fhirdan Guntara, dan Brandis Raley Ross sebagai starting five.
Pada kuarter pertama, Prawira langsung menggebrak pertahanan lawan. Hal tak terduga terjadi saat center Giga melakukan lemparan tiga angka, yang menandai dibukanya kran skor pertandingan.
Tetapi Chrissler merespons hal itu dengan aksi jump shot yang membuat skor menjadi 2-3. Setelah itu, kedua tim saling kejar-mengejar poin, sehingga kuarter pertama ditutup tipis, yakni skor 16-19 untuk keunggulan Prawira.
Saat kuarter kedua, permainan yang awalnya ketat berubah drastis dengan dominasi dari Yudha Saputera dan kawan-kawan.
Mereka mampu menguasai laga, mulai dari melepas tembakan dua angka, tiga angka, dan penguasaan rebound.
Terbukti, Prawira mencetak 31 poin dan Borneo hanya 12 angka, sehingga membuat skor akhir kuarter tersebut menjadi jomplang, yaitu 50-28 untuk keunggulan tim tamu.
Usai halftime, Ismael Tan mengutak-atik susunan pemain, yang salah satunya kembali memasukkan Ragil Pamungkas.
Namun, usaha itu tidak berjalan mulus. Ross kembali mencetak three point shot saat waktu tersisa 5 menit 59 detik, yang membuat skor 57-32 atau selisih 25 poin.
Baca juga: Dewa United kalahkan Kesatria 86-84
Tuan rumah tak patah arang untuk mengejar ketertinggalan, melalui aksi Briscoe dan Grimes. Namun selisih 25 angka tak terkejar hingga akhir kuarter ketiga, yang tercatat 44-69.
Pada kuarter terakhir atau keempat, laga yang ketat masih terus terjadi. Di sisa 5 menit 33 detik, Yudha menunjukkan kelasnya sebagai guard andalan klub maupun tim nasional bola basket Indonesia.
Pemain bernomor punggung 8 melakukan driving lay up indah yang membuat skor selisih 28 angka atau 79-51.
Perlawanan Borneo tak mampu memperkecil ketertinggalan, walaupun Daniel Wenas mencetak lemparan tiga angka di sisa 21 detik laga.
Perolehan poin itu menjadi yang terakhir dan skor pertandingan ditutup dengan 92-62 untuk kemenangan Prawira Bandung.
Perolehan poin Ross diikuti oleh Devaughn Washington dengan 18 poin, empat rebound, dan empat assist. Kemudian Norbertas Giga, 15 poin dan 19 rebound, serta Yudha Saputera 13 poin, lima rebound, dan dua assist.
Sementara dari sisi tuan rumah, Isaiah Briscoe menjadi pencetak poin terbanyak, yaitu 19 poin, tiga rebound, dan empat assist.
Hasil pertandingan membuat klub Kota Kembang bertengger di posisi kesembilan klasemen sementara IBL Gopay 2025, dengan mengemas 35 poin, serta memiliki rekor pertandingan 14-7 (menang-kalah).
Sedangkan Borneo Hornbills berada di peringkat ke-10, dengan mengantongi 33 poin, serta memiliki rekor laga 9-15.
Baca juga: Tangerang Hawks lolos playoff setelah hantam Bali United 66-56
Pewarta: Donny Aditra
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2025
