Deli Serdang (ANTARA) - PT Permodalan Nasional Madani (PNM) cabang Medan, Sumatera Utara meningkatkan literasi digital serta pengembangan usaha nasabah melalui kegiatan Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) Akbar yang dipusatkan di Convention Hall Pemkab Deli Serdang, Sumatera Utara, Sabtu.
Direktur Operasional PT PNM Sunar Basuki dalam kesempatan itu menyebutkan, melalui PKU Akbar yang mengangkat tema "Digital Kuat Ekonomi Meningkat, Ibu Ibu Mekaar Pahlawan Keluarga Sehat" diharapkan kaum ibu yang memiliki usaha dapat lebih berkembang.
Karena dengan penguasaan digitalisasi, kaum ibu nantinya dapat lebih luas memasarkan hasil karyanya, bukan hanya lokal namun juga nasional.
Secara spesifik, melalui kegiatan tersebut diharapkan dapat meningkatkan literasi digital agar Ibu-ibu Mekaar lebih memahami cara menggunakan teknologi serta mendorong kemandirian ekonomi untuk membantu kaum ibu mengembangkan usaha kecil dan menengah (UMKM) melalui pemasaran digital dan pengelolaan keuangan berbasis teknologi
Juga untuk memperkuat jejaring dan kolaborasi dengan membangun komunitas antarpelaku usaha perempuan untuk saling berbagi pengalaman, dukungan dan peluang bisnis. Kemudian untuk menguatkan peran ibu, tidak hanya sebagai pengurus rumah tangga tetapi juga sebagai penggerak ekonomi keluarga dan masyarakat.
Baca juga: Puluhan ribu lulusan SMA/SMK jadi penggerak ekonomi “wong cilik” lewat PNM
"Terakhir adalah untuk mendukung transformasi ekonomi digital nasional sejalan dengan program pemerintah dalam mempercepat literasi digital dan inklusi keuangan di seluruh lapisan masyarakat," katanya.
Ia menyebutkan PNM sebagai badan usaha yang merupakan lembaga keuangan khusus, telah memberikan kontribusi yang signifikan dalam meningkatkan kemampuan ekonomi pelaku usaha UMKM.
Saat ini, jumlah nasabah pada ULaMM sebanyak 62.242, sedangkan nasabah pada Mekaar sebanyak 15.791.598 yang akan masih terus berkembang hingga akhir tahun 2025.
Dalam era digitalisasi ini, kata dia, UMKM memiliki peluang besar untuk berkembang melalui pemanfaatan teknologi. Kegiatan ini dirancang untuk mendukung UMKM agar dapat memasuki dunia digital, meningkatkan visibilitas, dan meningkatkan daya saing.
"'Digital Kuat Ekonomi Meningkat, Ibu-Ibu Mekaar Pahlawan Keluarga Hebat' dapat dijelaskan dengan merinci perubahan tren bisnis global, khususnya ibu-ibu Mekaar yang semakin tangguh sehingga siap menghadapi perubahan zaman dan memanfaatkan peluang ekonomi yang berbasis teknologi serta tantangan yang dihadapi oleh Ibu-Ibu nasabah Mekaar yang merupakan pelaku UMKM," katanya.
Baca juga: Bersama Menko PM, PNM bangun kemandirian disabilitas lewat Rumah Inklusif Kebumen
Baca juga: Pemberdayaan ultra mikro bukan sekadar bantuan, tapi gerakan sosial mengentaskan kemiskinan
Pewarta: Juraidi
Editor: Riza Mulyadi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.


















































