Petugas Damkarmat evakuasi buaya peliharaan warga di Kalianda

4 weeks ago 4
Dalam evakuasi cukup dramatis istri sang pemilik buaya ini menangis haru atas perpisahannya dengan buaya yang dipelihara sejak kecil

Lampung Selatan (ANTARA) - Petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kabupaten Lampung Selatan mengevakuasi seekor buaya muara yang dipelihara warga di Desa Kedaton, Kecamatan Kalianda.

Kepala Bidang Damkar Dinas Damkarmat Lampung Selatan Rully Fikriansyah, di Kalianda, Rabu, mengatakan evakuasi tersebut dilakukan atas laporan warga tentang adanya buaya muara yang dipelihara salah seorang warga sudah membesar.

"Kami telah mengevakuasi buaya muara sepanjang kurang lebih dua meter yang dipelihara salah seorang warga bernama Am warga Desa Kedaton," kata dia.

Ia menjelaskan evakuasi buaya tidak terlalu lama, hanya memakan waktu lima puluh menit saja. Dengan dibantu warga yang memelihara, kata dia, buaya tersebut langsung dievakuasi dan dibawa ke posko Damkar untuk kemudian diserahkan ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Lampung dan dikembalikan ke tempat yang jauh dari pemukiman warga.

"Evakuasi tidak terlalu sulit hanya memakan waktu kurang lebih 50 menit, karena buayanya berada di dalam bak," katanya.

Baca juga: BKSDA Sampit edukasi warga dengan spanduk imbauan waspada buaya

Baca juga: BBKSDA Jabar tuntaskan evakuasi 64 buaya muara di Cianjur

Menurutnya buaya itu dipelihara sejak tahun 2013. Dimana pada waktu itu hewan reptil tersebut masih berukuran kecil.

"Buaya itu dipelihara dari tahun 2013 dari ukurannya masih kecil, da sekarang sudah besar berukuran dua meter lebih," ucapnya.

Evakuasi terhadap buaya itu berjalan lancar, namun ada moment haru, dimana istri pemilik hewan tersebut menangis atas kepergian buaya yang sudah di anggap anaknya itu.

"Warga itu sebenarnya sudah pernah melapor namun pemiliknya masih bimbang dan ragu untuk di serahkan ke kami, kemudian kami terus mengedukasi warga itu tentang bahaya hewan reptil bila dipelihara dan sudah membesar, dan akhirnya kemarin kita evakuasi, dalam evakuasi cukup dramatis istri sang pemilik buaya ini menangis haru atas perpisahannya dengan buaya yang dipelihara sejak kecil," ujarnya.

Buaya ini akan segera dilepasliarkan kehabitatnya. Untuk sementara dibawa ke kantor Damkarmat Lampung Selatan dan akan segera diserahkan ke BKSDA.

Baca juga: BKSDA Bengkulu perbolehkan warga bangun penangkaran buaya muara

Baca juga: BKSDA sarankan pemerintah buat penangkaran buaya konsep ekowisata

Pewarta: Riadi Gunawan
Editor: Indra Gultom
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |